Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantah Penemuan Jenazah Tanpa Kepala di Cikarang, Polisi: Kondisi Masih Lengkap

Kompas.com - 21/02/2022, 17:57 WIB
Joy Andre,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kepolisian Sektor (Polsek) Cikarang Selatan membantah soal kabar penemuan jenazah tanpa kepala di sebuah lahan kosong, kawasan Lippo Cikarang, Bekasi.

Kabar penemuan jenazah viral di media sosial dan menjadi perbincangan pada Senin (21/2/2022).

Akun Twitter @txtdrbekasi mengunggah tangkapan layar percakapan yang menyebutkan mayat tanpa kepala itu ditemukan di lahan kosong, seberang sekolah Trinitas Lippo Cikarang.

Baca juga: Identitas Mayat Tanpa Kepala di Pantai Watu Kodok Terungkap, Korban Asal Pacitan

Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Satirin mengatakan, kondisi jenazah masih lengkap, namun sudah membusuk sehingga sulit untuk dikenali.

"Nah itu yang enggak ke TKP (tempat kejadian perkara), itu posisi mayat masih lengkap, membusuk sudah bau menyengat ya, mukanya sudah lebam jadi enggak terlihat jelas," kata Satirin saat dikonfirmasi, Senin (21/2/2022).

Diketahui jenazah tersebut adalah Dani Nofa (24), warga yang berdomisili di Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Saat ditemukan jenazah mengenakan sweater abu-abu dan celana panjang warna hitam.

Baca juga: Jenazah Wanita Dugaan Korban Malapraktik Ditemukan di Hotel di Mangga Besar

Saksi bernama Udin (62) yang pertama kali menemukan jenazah Dani. Ketika hendah memotong rumput di lokasi, Udin mencium bau menyengat dari arah semak-semak.

Didekat mayat tersebut juga ditemukan sisa minuman keras (miras) dalam kemasan air mineral, rokok Gudang Garam Filter, korek gas, sepatu bagian kanan lepas, dompet berisi uang Rp 300 ribu, sebuah ponsel dengan merk Huawei dalam keadaan off.

"Setelah dilakukan identifikasi tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Saat ini mayat dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi," kata Satirin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com