JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) akan mengumumkan sponsor acara balapan mobil listrik Formula E dalam waktu dekat.
Direktur Utama PT Jakpro Widi Amanasto mengatakan, saat ini pihak pendukung acara belum dapat dipastikan.
Sebab, Jakpro harus berkoordinasi dengan Formula E Organization (FEO) dalam pembahasan terkait sponsor.
Baca juga: Jakpro Didesak Umumkan Pihak Sponsor Formula E Jakarta
"Belum ada yang fixed (sponsor), cuma kita segera umumkan dalam waktu dekat. Dalam pembahasan sekarang," kata Widi, di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Minggu (6/3/2022).
”Jangan-jangan ada sponsor dari mereka dan itu dilarang oleh mereka tidak boleh. Kita koordinasikan dengan FEO,” kata dia.
Sementara, anggaran untuk pembangunan sirkuit Formula E juga membengkak sebesar Rp 10 miliar.
Anggaran awal pembangunan awal sirkuit Formula E sebesar Rp 50,1 miliar. Namun, seiring berjalannya proses pembangunan, kini anggarannya naik menjadi Rp 60 miliar.
"(Rp 60 miliar khusus) treknya. Jadi saya tidak masuk dalam penonton, grand stand-nya penonton, tribun itu enggak masuk," kata penanggung jawab proyek sirkuit Formula E dari PT Jaya Konstruksi, Ari Wibowo, Minggu (6/3/2022).
Baca juga: Anggaran Pembangunan Sirkuit Formula E Membengkak Rp 10 Miliar
Ari menjelaskan, anggaran naik karena ada beberapa tambahan dalam proses pengerjaan sirkuit yang tidak terhitung dalam anggaran awal. Salah satunya adalah proses pengerasan tanah untuk mulai membangun sirkuit.
"Ada pekerjaan yang bisa dilihat, di-seen. Ada yang unseen. Misal di dalam tanah ini ada tanah lunak berapa meter, lunaknya seperti apa," ujar dia.
"Itu kan unseen. Untuk melakukan penyelidikan atas sesuatu yang unseen itu, waktunya tidak sebentar. Mungkin bisa enam bulan untuk melakukan penyelidikan," ucapnya.
Terkait progres pembangunan sirkuit, menurut Ari, sudah mencapai 52 persen dan diperkirakan selesai pada awal April 2022.
Penyelesaian pembangunan sirkuit molor dari target awal yakni akhir Maret 2022. "Kendala lain selain cuaca, pada dasarnya semuanya undercontrol," ucap Ari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.