Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Rumah Ini Sudah 9 Kali Kemalingan, yang Terakhir Terekam CCTV

Kompas.com - 07/03/2022, 12:11 WIB
Joy Andre,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Aksi seorang maling di Perumahan Villa Mutiara Gading II, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi berhasil terekam dalam sebuah CCTV.

Pemilik rumah yakni Lea Lelyana (41) menyebutkan bahwa peristiwa ini sudah menjadi yang kesembilan kalinya ia alami.

"Ini sudah 9 kali saya kemalingan," kata Lea saat diminta keterangan, Senin (7/3/2022).

Baca juga: Empat Warga Perumahan di Depok Kemalingan, 7 Burung Kicau Seharga Rp 38 Juta Raib

Lea mengatakan, awalnya pada hari Minggu (27/2) lalu, sekitar pukul 02.30 WIB, ia terbangun untuk membuat susu anaknya.

"Saya selalu membuat susu untuk anak saya tiap malam. Malam itu, ketika buat susu, saya dengar suara pintu dibuka dan ditutup. Saya kira itu anak pertama saya," kata Lea.

Ketika Lea mendengar suara tersebut, dirinya pun berinisiatif untuk memanggil anak pertamanya. Namun, ketika dipanggil, Lea justru mendengar suara orang sedang berlari.

"Saya panggil Alex-alex, kok malah dengar suara orang lari. Saya pikir jangan-jangan maling, Lalu saya buka, lihat kamar anak saya, ternyata masih tidur," ujar dia.

Ia pun semakin curiga dan menyuruh anaknya untuk mencari handphone dan ketika dicari, handphone miliknya pun sudah raib dibawa maling.

Baca juga: Dua Maling Router Wifi di Depok Tertangkap

Aksi pencurian ini pun semakin jelas, ketika pemilik rumah akhirnya membuka rekaman CCTV.

Dari 9 peristiwa yang menimpa rumahnya, ia menduga bahwa pelaku merupakan orang yang sama.

"Bisa jadi orang yang sama. Karena dulu yang diambil celengan, emas, HP, pokoknya yang mudah dibawa dan cepat dijual kayanya," jelas dia.

Atas peristiwa yang dialami olehnya, Lea pun mengaku sudah melapor ke pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti.

"Sudah laporan ke kepolisian. Pertama CCTV yang kita kasih, yangkedua minta dari CCTV langsung dari Flashdisk dan nomor IMEI, jadi dilacak sama suami saya akhirnya ketemu nomor IMEI," kata Lea.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan Tiktoker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com