Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhat Hartanya Tak Bertambah Selama Jadi Wagub DKI, Riza Patria Bakal Ikut MLM Setelah Pensiun

Kompas.com - 17/03/2022, 12:36 WIB
Singgih Wiryono,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ahmad Riza Patria bercerita selama menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta sejak April 2020 lalu.

Riza mengatakan, yang bertambah adalah semakin banyak omelan yang dia terima dari anggota keluarga karena sering pulang malam karena menjadi Wagub DKI.

"Di rumah (harta) enggak ada yang tambah pak, yang tambah malah diomelin," kata Riza dalam sambutan acara Keluarga Berintegritas bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Ruang Pola Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (17/3/2022).

Baca juga: M Taufik Ungkap Kans Riza Patria-Airin Jadi Pasangan di Pilkada DKI 2024

Riza menjelaskan, sejak dilantik dua tahun lalu, tak ada harta yang bertambah di rumahnya. Namun, Riza merasa tetap bersyukur bisa menjadi Wakil Gubernur.

"Tinggal 6 bulan lagi, saya bilang kepada istri saya 'sudahlah terima nasib jadi Wagub'. Bukan bertambah pak jumlahnya (harta), tapi masalahnya bertambah," ucap Riza.

Selain karena harta tak bertambah, Riza mengaku jadi sering diomeli istri karena kerap pulang malam. Ia pun diminta agar menjalankan bisnis multi level marketing (MLM) setelah pensiun enam bulan lagi.

"Istri saya nyuruh saya ikut multilevel, ya sudah katanya kalau enggak dapat (tambahan dari) proyek," ucap Riza

Baca juga: Menyelisik Besar Tunjangan Anies dan Riza Patria yang Bikin Ketua DPRD DKI Penasaran...

"Insya Allah nanti Allah kasih keberkahan, rezeki itu sudah diatur, dapat dari mana di mana kapan dari siapa, bagaimana, Insya Allah kalau kita yakin nanti Allah kasih keberkahan," imbuh dia.

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Riza Patria memiliki kekayaan sebanyak Rp 19,05 miliar saat masih menjabat sebagai anggota DPR-RI di tahun 2019.

Kekayaan Riza bertambah Rp 2,5 miliar setelah menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI. LHKPN tahun 2021 tercatat kekayaan Riza Patria mencapai Rp 21,5 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com