Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Pasar Sukatani, Wakil Wali Kota Depok Minta Warga Tak "Panic Buying"

Kompas.com - 01/04/2022, 16:53 WIB
M Chaerul Halim,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono meninjau harga kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Sukatani, Kecamatan Tapos, Kota Depok pada Jumat (1/4/2022).

Dia menemukan sejumlah harga bahan pokok naik jelang Ramadhan, salah satunya minyak goreng.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Puluhan Warga Rela Antre demi Beli Daging Sapi Murah di Pasar Swalayan Depok

"Iya ini karena beberapa hari menjelang Ramadhan. Banyak harga-harga sudah merangkak naik, mulai minyak goreng harga pasarannya cukup lumayan mahal Rp 26.000 hingga Rp 27.000 per liter yang merek bagus," kata Imam, Jumat.

Selain itu, minyak goreng, harga daging sapi dan ayam juga mengalami kenaikan. "Kemudian, daging juga naik dari Rp 120.000 sekarang jadi Rp 150.000. Ayam juga naik dari Rp 30.000 sekarang Rp 40.000," kata Imam.

Meski ada kenaikan harga, Imam memastikan ketersediaan bahan pokok masih dalam kategori aman. Ia pun berharap kenaikan ini hanya di bulan Ramadhan.

"Tapi alhamdulillah (bahan pokok) stoknya aman, mudah-mudahan hanya menjelang Ramadhan saja, setelah itu stabil," kata dia.

Sementara itu, Imam mengingatkan kepada masyarakat agar tidak membeli banyak barang dalam waktu singkat akibat kepanikan atau panic buying. Hal ini untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok.

Baca juga: Wali Kota Depok Pastikan Ketersediaan Pangan Aman Jelang Puasa

"Iya bagi umat Islam yang menyambut Ramadhan, silahkan belanja tapi jangan ngeborong ya, karena memang (khawatir) nanti akan terjadi panic buying," tutur dia.

Di sisi lain, kata Imam, pemerintah berupaya menjaga stok bahan pokok selama Ramadhan.

"Supaya harga tetap stabil, inflasi juga bisa terjaga, dan insya Allah, kami, pemerintah akan terus menjaga stok barang tetap ada," imbuh Imam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com