Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Daftar Sembako KJP 2022

Kompas.com - 08/04/2022, 01:30 WIB
Tari Oktaviani,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Para penerima Kartu jakarta pintar (KJP) Plus dapat memanfaatkan dananya untuk membeli sembako murah pada program subsidi pangan. Warga yang ingin mendapatkan bantuan ini bisa mendaftarkan diri baik secara online maupun offline.

Meski begitu tidak sembarang orang bisa dapat bantuan ini. Ada ketentuan dimana penerima bantuan adalah warga yang berstatus sebagai penerima KJP plus, Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP) bergaji maksimal 1,1 kali UMP.

Selain itu lansia, penyandang disabilitas, penghuni rusun, kader PKK serta pengajar non PNS yang kurang mampu secara finansial juga masuk dalam kategori penerima bantuan sembako murah ini.

Cara daftar KJP sembako secara online

Pendaftaran pembelian pangan subsidi atau sembako murah dapat dilakukan secara online dengan cara berikut ini.

  • Kunjungi situs https://antriankjp.pasarjaya.co.id
  • Masukan 7 digit terakhir nomor kartu ATM KJP Plus dan tanggal lahir penerima bantuan lalu klik "verifikasi".
  • Masukan data diri seperti nama penerima manfaat, alamat penerima manfaat, nomor telepon.
  • Kemudian pilih wilayah pengambilan, lokasi pengambilan, tanggal pengambilan dan jam antrian.
  • Datangi lokasi pembelian sesuai dengan jadwal yang diperoleh.

Baca juga: Curhat Pedagang di Pasar Ciputat, Harga Sembako Terus Naik, Pembeli Kian Sepi

Cara daftar KJP sembako secara offline

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by PERUMDA PASAR JAYA (@perumdapasarjaya)

Membeli sembako murah dengan KJP sembako bisa dilakukan dengan datang langsung ke lokasi pembelian dengan membawa kartu KJP Plus. Meski begitu terdapat aturan sistem ganjil genap sesuai nomor terakhir di kartu KJP.

Warga pemilik kartu dengan nomor terakhir angka ganjil hanya bisa membeli sembako murah pada tanggal ganjil. Sementara warga pemilik kartu dengan nomor terakhir angka genap hanya bisa membeli sembako murah pada tanggal genap.

Adapun pembelian sembako murah saat ini dilakukan di 170 gerai milik Perumda Pasar Jaya, yang terdiri dari Jakgrosir, Jakmart, Mini Distribution Center (DC) Pasar Jaya, dan gerai SKPD.

Baca juga: Cara Ibu-ibu di Bengkulu Akali Naiknya Harga Sembako saat Ramadhan

Untuk informasi seputar pendaftaran secara offline juga dapat dilakukan dengan menghubungi call center petugas terkait sebagai berikut:

KJP plus

  • Call Centre Bank DKI 1500351
  • Narahubung P4OP: 081293321801

PJLP bergaji maksimal 1,1 kali UMP

  • Melalui https:/tinyurl.com/syaratPJLP 
  • Narahubung: 081288600215

Lansia

  • Pusdatin Jamsos: (021)  4265115

Penyandang Disabilitas

  • Bidang rehabilitasi sosial: (021) 4264679

Guru honorer, tenaga pendidik, dan karyawan swasta bergaji maksimal 1,1 kali UMP

  • Disnakertrans: 081519384030

Guru non-PNS dan tenaga pendidik non-PNS

  • Narahubung: 08561126962 atas nama Bapak Zulfahmi.

Penghuni Rusun

  • UPRS I : 0881 7554 068 (Lydia Maulida)
  • UPRS II : 0857 1439 2872 (Drajat Panuntun)
  • UPRS III : 0877 3018 5488 (Herlianti Prasinta Dewi)
  • UPRS IV : 0812 1080 8776 (Pakhrudin)
  • UPRS V : 0812 1080 8779 (Nurin Amalia)
  • UPRS VI : 0821 2205 8337 (Elsa Nurfiranti)
  • UPRS VII : 0812 1100 7041 (Umamah)
  • UPRS VIII : 0815 8625 4228 (Arba Abdul Syukur)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com