Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Lalin di Kalimalang Bekasi Kembali Lancar, Kapolres: Kepadatan Terurai sejak Maghrib

Kompas.com - 07/05/2022, 21:40 WIB
Nursita Sari

Editor

Sumber Antara

BEKASI, KOMPAS.com - Kondisi arus lalu lintas Jalan Raya Kalimalang arah Bekasi terpantau lancar pada Sabtu (7/5/2022) malam, setelah sempat terjadi kepadatan arus akibat ramainya kendaraan bermotor yang melintas siang tadi.

Pantauan Antara pada pukul 19.00 WIB, arus lalu lintas dari Jalan KH Noer Ali sudah lancar. Kendaraan roda dua maupun roda empat dapat melaju dengan kecepatan 60 kilometer per jam menuju arah Mega Bekasi Hypermall.

Kapolres Bekasi Kota Kombes Hengky mengatakan, kepadatan arus lalu lintas telah terurai setelah maghrib.

"Dari maghrib (kepadatan) sudah terurai, semua sangat lancar," kata Hengky dikutip Antara.

Baca juga: Akui Jalur Arteri Kota Bekasi Macet, Dishub: Benang Kusutnya di Kabupaten...

Kapolres Bekasi Kota Kombes Pol. Hengky memperlihatkan kondisi arus lalu lintas di Jalan Kalimalang, Bekasi yang terpantau berwarna hijau (lancar) Sabtu malam (7/5/2022). ANTARA/Laily Rahmawaty Kapolres Bekasi Kota Kombes Pol. Hengky memperlihatkan kondisi arus lalu lintas di Jalan Kalimalang, Bekasi yang terpantau berwarna hijau (lancar) Sabtu malam (7/5/2022).
Menurut Hengky, kepadatan arus lalu lintas di Jalan Raya Kalimalang terjadi karena mobilitas masyarakat yang tinggi, baik itu arus balik maupun masyarakat setempat yang bersilaturahmi pada momen Lebaran dan berwisata ke pusat perbelanjaan.

Hengky menepis anggapan Jalan Raya Kalimalang macet parah. Menurut dia, kondisi yang terjadi adalah padat merayap.

"Jadi ini padat merayap, bukan macet," ujarnya.

Baca juga: Warga Sebut Kota Bekasi Macet Parah, Kapolres: Bukan Kemacetan, tapi Kepadatan...

Hingga sekitar pukul 21.00 WIB, arus lalu lintas di Jalan Raya Kalimalang ke arah Mega Bekasi Hypermall terpantau ramai lancar.

Selain dilintasi oleh para pemudik, ruas jalan tersebut juga dilalui masyarakat setempat yang hendak menuju pusat perbelanjaan seperti Megapolitan Bekasi Mall dan Mega Bekasi Hypermall.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com