Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal, Lokasi dan Syarat Vaksinasi Covid-19 di Kota Bekasi Hari Ini, Kamis, 12 Mei 2022

Kompas.com - 12/05/2022, 07:44 WIB
Joy Andre,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah bersama sejumlah pihak hingga saat ini terus bekerja sama untuk menggelar sentra vaksinasi Covid-19.

Banyak sentra vaksinasi yang masih dibuka di sejumlah tempat, termasuk di Kota Bekasi.

Pelaksanaan vaksinasi terus digencarkan guna menekan angka penyebaran kasus Covid-19 di Indonesia khususnya pasca-Lebaran 2022.

Baca juga: Mobil Tiba-tiba Terbakar saat Melintas di Tol Dalam Kota, Pengemudi Berhasil Selamatkan Diri

Di berbagai gerai vaksin yang tersebar, disediakan pula berbagai dosis vaksin, baik itu untuk dosis pertama, dosis kedua, dosis booster serta vaksin anak.

Vaksin yang digunakan pun beragam dan tergantung persediaan, yakni jenis Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Moderna.

Dengan disebarnya berbagai gerai vaksin di beberapa daerah termasuk Kota Bekasi, hal ini diharapkan dapat mencegah kerumunan dan masyarakat pun dapat memilih sendiri dimana lokasi yang dapat dijangkau dengan cepat dan mudah.

Baca juga: UPDATE 11 Mei: Tambah 2 Kasus di Kota Tangerang, 58 Pasien Covid-19 Masih Dirawat

Berikut ini adalah beberapa lokasi gerai vaksin yang dapat dikunjungi dan jenis vaksin yang tersedia di beberapa puskesmas di Kota Bekasi pada Kamis, 12 Mei 2022:

1. Puskesmas Duren Jaya

• Alamat: Jalan Anyer III, Perumahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

• Jadwal: 08.00-11.00 WIB.

• Jenis Vaksin: Moderna (dosis satu, dosis dua, dan dosis booster).

• Persyaratan: Dalam keadaan sehat, wajib membawa fotocopy KTP, serta wajib menunjukkan e-tiket dari aplikasi PeduliLindungi.

• Pendaftaran: On the spot.

2. Puskesmas Jatibening

• Alamat: Jalan Amarilis, Jatibening, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.

• Jadwal: 08.00-12.00 WIB.

• Jenis Vaksin: Moderna (dosis kedua dan dosis booster).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Megapolitan
Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Megapolitan
Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Megapolitan
Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Megapolitan
Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Megapolitan
Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com