Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebon Baru dan Manggarai Kerap Dilanda Banjir, Camat Usulkan Pembangunan Turap Ciliwung

Kompas.com - 31/05/2022, 15:17 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bantaran Kali Ciliwung di Kelurahan Kebon Baru dan Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, akan dipasangi turap sebagai langkah penanganan banjir yang kerap terjadi di dua wilayah tersebut.

Camat Tebet Dyan Airlangga mengatakan, upaya penanganan banjir di Kelurahan Kebon Baru dan Manggarai itu telah diajukan ke Suku Dinas (Sudin) Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan.

Sejauh ini, proses pembangunan turap di dua kelurahan tersebut masih menunggu giliran setelah wilayah Pancoran dan Pasar Minggu selesai.

"Sudah diajukan dan diusulkan, mungkin kami tinggal tunggu giliran aja. Begitu selesai dari Pancoran, bergeser ke kami," ujar Dyan saat dikonfirmasi, Selasa (31/5/2022).

Baca juga: BPBD Keluarkan Peringatan Banjir Rob untuk Wilayah Pesisir Jakarta

Dyan menjelaskan, pembangunan turap di bantaran Kali Ciliwung wilayah Kelurahah Kebon Baru dan Manggarai memiliki panjang yang berbeda-beda.

Pembangunan turap di Kelurahan Kebon Baru memiliki panjang sekitar 100 meter, sedangkan untuk wilayah Manggarai 500 meter.

"Kalau di Kebon Baru segmennya kurang lebih sekitar 100 meter, kemudian segmen yang ada di Manggarai itu kurang lebih sekitar 500 meter," ucap Dyan.

Baca juga: Jokowi Akan Hadiri Formula E, Polisi Tutup Akses Jalan dari Kendaraan Besar

Dyan berharap pembangunan turap dapat menangani banjir yang kerap terjadi di wilayahnya.

Umumnya banjir terjadi bukan hanya dampak intensitas hujan yang tinggi, melainkan juga kiriman air dari wilayah Bogor, Jawa Barat.

"Kalau itu (turap) sudah bisa dilaksanakan, bisa meminimalisir efek banjir kiriman dari Bogor. Kalau itu dilakukan penurapan, warga saya aman," ucap Dyan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com