Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pembunuh Pria yang Jasadnya Ditemukan di Karang Tengah Tangerang

Kompas.com - 02/06/2022, 13:25 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Kepolisian menangkap pelaku pembunuh seorang laki-laki yang jasadnya ditemukan di Karang Tengah, Kota Tangerang, Rabu (1/6/2022).

Kepala Kepolisian Resor Metro Tangerang Kota Komisaris Besar Zain Dwi Nugroho berujar, pelaku ditangkap pada Kamis (2/6/2022) ini.

Pelaku ditangkap oleh tim gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Tangerang Kota, dan polsek setempat.

Menurut Zain, pelaku ditangkap di daerah Jakarta Selatan.

"Iya betul (pelaku pembunuhan ditangkap), oleh tim gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Tangerang Kota, sama Polsek. (Pelaku) ditangkapnya hari ini," papar Zain melalui sambungan telepon, Kamis.

Baca juga: Mayat Pria dengan Wajah Tersayat-sayat Ditemukan di Karang Tengah

"Ditangkap di daerah Jakarta Selatan," sambungnya.

Zain menuturkan, pelaku ditangkap setelah identitas korban diketahui. Menurut dia, korban berinisial BS dan berusia 19 tahun.

Sementara itu, polisi belum mengungkapkan identitas pelaku. Polisi saat ini masih menyelidiki motif pembunuhan tersebut.

"Pelakunya masih kami dalami apa motifnya, dan lainnya. Yang jelas, saat ini masih dikembangkan," tutur Zain.

Baca juga: Calon Bintara Polda Metro yang Mengaku Digagalkan Disebut Tak Buta Warna dan Berprestasi

Zain menambahkan, informasi lebih lanjut soal pembunuhan ini akan dirilis oleh Polda Metro Jaya.

"Iya, betul (akan dirilis oleh Polda Metro Jaya)," ucapnya.

Zain sebelumnya mengatakan, mayat BS ditemukan warga setempat pada pagi hari.

"Tadi pagi kami menerima informasi dari sekuriti perumahan Puri 11, Karang Tengah, bahwa telah ditemukan (mayat) seorang laki-laki tidak dikenal karena tanpa identitas di pinggir jalan menuju ke arah Tol Merak," kata Zain kepada wartawan, Rabu.

Baca juga: Puskesmas Jatinegara Tolak Tangani Bayi yang Ditemukan di Kali Ciliwung, Ini Alasannya

Zain mengatakan, setelah menerima laporan tersebut, polisi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).

Berdasarkan olah TKP, kata Zain, ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh mayat tersebut.

"Dari hasil olah TKP sementara, memang ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan," jata Zain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marketing Deka Reset Ditangkap, Pemilik Masih Buron dan Disebut Berpindah-pindah Tempat

Marketing Deka Reset Ditangkap, Pemilik Masih Buron dan Disebut Berpindah-pindah Tempat

Megapolitan
Enam RT di Rawajati Terendam Banjir, Warga Singgung Proyek Normalisasi

Enam RT di Rawajati Terendam Banjir, Warga Singgung Proyek Normalisasi

Megapolitan
Polisi Tangkap Satu Tersangka Penipuan Jual-Beli Mobil Bekas Taksi 'Deka Reset'

Polisi Tangkap Satu Tersangka Penipuan Jual-Beli Mobil Bekas Taksi "Deka Reset"

Megapolitan
Kecelakaan di Flyover Tambora Jakbar: Ojol Tewas Ditabrak Truk

Kecelakaan di Flyover Tambora Jakbar: Ojol Tewas Ditabrak Truk

Megapolitan
Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Megapolitan
Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Megapolitan
Pekan Depan, KASN Rilis Hasil Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN oleh Supian Suri

Pekan Depan, KASN Rilis Hasil Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN oleh Supian Suri

Megapolitan
Tentukan Jumlah Pantarlih hingga Anggaran Pilgub, KPU Jakarta Gelar Rakor Pemetaan TPS

Tentukan Jumlah Pantarlih hingga Anggaran Pilgub, KPU Jakarta Gelar Rakor Pemetaan TPS

Megapolitan
Pagi Ini, Banjir Rendam 38 RT di Jakarta Akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Banjir Rendam 38 RT di Jakarta Akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
KPU Jakarta Petakan TPS Jelang Pilkada 2024: Jumlah DPT 600 Orang Per TPS

KPU Jakarta Petakan TPS Jelang Pilkada 2024: Jumlah DPT 600 Orang Per TPS

Megapolitan
Bawaslu Depok Tidak Temukan Jejak Dugaan Supian Suri Lakukan Politik Praktis

Bawaslu Depok Tidak Temukan Jejak Dugaan Supian Suri Lakukan Politik Praktis

Megapolitan
KPU Jakarta Bakal Luncurkan Maskot dan Jingle Pilkada 2024

KPU Jakarta Bakal Luncurkan Maskot dan Jingle Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 25 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 25 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Tanggal 28 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Megapolitan
3.772 Kendaraan Ditilang karena Lawan Arah di 17 Lokasi di Jakarta

3.772 Kendaraan Ditilang karena Lawan Arah di 17 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com