Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal Konser Jakarta Fair 2022 Senin 13 Juni, Ada Okaay dan Gangga

Kompas.com - 13/06/2022, 10:57 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jakarta Fair 2022 atau Pekan Raya Jakarta (PRJ) tengah berlangsung di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta Pusat. Acara pameran dan hiburan terbesar di Asia Tenggara ini sudah dibuka pada 9 Juni dan akan terus berlangsung sampai 17 Juli mendatang.

Pekan Raya Jakarta hari ini dibuka mulai sore hingga malam hari, yaitu pukul 15.30-22.00 WIB. Pada malam hari, Jakarta Fair akan kembali menampilkan sejumlah musisi yang akan memeriahkan panggung utama.

Baca juga: Menengok Mobil Wara Wiri yang Manjakan Pengunjung Jakarta Fair 2022

Pada kesempatan pertama, panggung utama Jakarta Fair 2022 akan dimeriahkan Grup Duo Okin dan Kay atau yang dikenal dengan OKAAY. Grup duo pelantun "Peneman Malam Sepi" ini akan tampil pada pukul 20.00 WIB.

Setelah itu, Jakarta Fair 2022 juga akan dimeriahkan penampilan Gangga. Berdasarkan jadwal konser Jakarta Fair 2022 hari ini (13/6/2022), Gangga akan tampil mulai pukul 21.00 WIB di panggung utama.

Okaay merupakan nama grup musik bentukan Niko Al Hakim alias Okin yang bekerja sama dengan rekan bermusik barunya, Kay. Belum lama ini, Okaay meluncurkan single baru berjudul "Lupa Nama Ingat Rasa".

Baca juga: Demi Nonton Konser Musik di Jakarta Fair 2022, Warga Rela Datang dari Luar Kota

Adapun Gangga memulai debut sebagai seorang penyanyi dengan merilis singel non-album pertama, yang berjudul "Don't" pada 2019. Pada 2020, Gangga kembali merilis singel non-album yang berjudul "Blue Jeans".

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com