Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika 2 Napi Catut Nama Wakapolres Jakbar, Bikin Akun Palsu dan Tipu Pengusaha dari Balik Jeruji...

Kompas.com - 17/06/2022, 05:56 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - SE dan MR, dua narapidana kasus penipuan dan narkoba di salah satu lapas di luar Jakarta melakukan tindak pidana lain meski berada di balik jeruji besi. 

Keduanya melakukan penipuan mengatasnamakan Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Metro Jakarta Barat, AKBP Bismo Teguh Prakoso.

Kepala Satuan Reserse Krimininal Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Joko Dwi Harsono mengatakan, kedua pelaku berupaya menipu sejumlah pelaku usaha dan meminta sejumlah uang.

Baca juga: Dari Balik Jeruji Besi, Narapidana Lakukan Penipuan atas Nama Wakapolres Jakarta Barat

Joko menyebutkan, dengan menggunakan foto Wakapolres Bismo yang didapatkan dari internet, pelaku menipu menggunakan akun WhatsApp dan menghubungi calon korbannya.

"Jadi kedua orang ini mengedit data Wakapolres dengan mengambil foto dan data dari Google, kemudian diedit seakan-akan itu benar Wakapolres. Mereka edit dengan menggunakan aplikasi," kata Joko dalam keterangannya, Kamis (16/6/2022).

Pura-pura kelebihan transfer

Joko mengatakan, modus penipuannya bermacam-macam. Salah satunya adalah berpura-pura kelebihan mentransfer uang.

"Salah satu tipuannya itu, pelaku menghubungi pengusaha tenda dan mengaku sudah mentransfer sejumlah uang, tapi dia mengaku nominal yang ditransfer kelebihan," kata Joko.

"Nah, dia minta dikembalikan. Padahal, tidak ada transferan yang masuk ke pengusaha itu," tutur dia.

Selain pengusaha tenda, pelaku juga sempat menghubungi pengusaha dekorasi bunga hingga toko kue. Joko mengatakan, pelaku mendapatkan nomor beberapa pelaku usaha dari internet.

"Pelaku mendapat kontak para pengusaha dengan cara mencari di internet. Jadi, mereka searching pakai google," kata dia.

Baca juga: Gunakan Foto Wakapolres Jakbar, Dua Narapidana Tipu Sejumlah Pengusaha

Kendati demikian, Joko memastikan belum ada pengusaha yang mentransfer uang kepada SE dan MR.

Aksi penipuan terbongkar

Sementara itu, penipuan ini terbongkar ketika salah seorang korban mengonfirmasi kejadian ini kepada Bismo secara langsung.

Atas kejadian ini, penyidik dari Polres Metro Jakarta Barat langsung menelusuri dan mendatangi lapas tempat kedua pelaku ditahan.

Sementara itu, Wakapolres Bismo mengimbau agar masyarakat berhati-hati ketika mendapat permintaan tidak wajar, khususnya berupa transfer uang dengan mengatasnamakan seseorang yang dikenal.

"Konfirmasi dulu dan jangan mudah percaya karena segala apa pun itu. Di era digital sekarang ini, siapa pun dapat dengan mudah mengambil data milik seseorang, kemudian disalahgunakan," ujar Bismo dalam keterangan yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com