Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Robohnya Pagar Pembatas Tribun di JIS, Wagub DKI: Biasa Lah, Stadion Baru

Kompas.com - 25/07/2022, 12:58 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara soal robohnya pagar pembatas tribun utara Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, pada Minggu (24/7/2022).

Pagar pembatas tribun itu roboh tepatnya saat grand launching JIS sekitar pukul 17.42 WIB.

Menurut Riza, robohnya pagar pembatas itu lantaran JIS merupakan stadion baru. Dengan demikian, para penggemar klub Persija, Jakmania, merasa semangat tinggi saat melihat klub kebanggaannya.

Baca juga: Pagar Tribun JIS Roboh, DPRD DKI: Jangan Sesumbar Sebut Mahakarya

"Robohnya itu karena ya biasa lah, punya stadion baru, (Jakmania) semangat," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/7/2022).

Untuk diketahui, saat grand launching JIS, terdapat laga persahabatan antara Persija dan Chonburi FC, klub liga 1 dari Thailand.

Riza memastikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal mengevaluasi soal robohnya pagar pembatas tribun itu.

Ia menganggap kejadian itu sebagai pembelajaran bagi Pemprov DKI Jakarta.

"Ini jadi pembelajaran untuk kita semua untuk menjaga dan merawat (JIS). Kapasitasnya (penonton) nanti kami atur agar tidak menumpuk di satu titik, agar bobotnya bisa kurang," urai politisi Gerindra itu.

Baca juga: Rangkuman Peristiwa Saat Grand Launching JIS: Pagar Tribune Roboh, Jakpro Bakal Evaluasi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya juga berujar, pagar pembatas tersebut roboh lantaran semangat tinggi yang dimiliki para Jakmania saat melihat grand launching.

"Soal pagar (roboh), saya rasa semangatnya (Jakmania) luar biasa tinggi," kata Anies saat konferensi pers, Minggu.

Ia menyatakan, JIS baru pertama kali digunakan sehingga pagar pembatas tribun itu roboh.

"Dan ini (JIS) kali pertama digunakan," ucap Anies.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto juga berujar bahwa pagar itu roboh karena antusiase tinggi dari Jakmania.

Baca juga: Grand Launching JIS dan Jalan Panjang Terwujudnya Kandang Persija

"Mengenai pagar roboh, antusiasme dari Jakmania luar biasa, kita bangga," kata Widi.

Widi memastikan bakal mengecek kembali kekuatan dari pagar pembatas di JIS.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com