Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Ditutup, Jembatan Kapin Pondok Kelapa Direncanakan Jadi Ruang Terbuka Hijau

Kompas.com - 28/07/2022, 12:52 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jembatan Kapin di simpang Jalan Kapin Raya dan Jalan Laksamana Malahayati, Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, direncanakan jadi ruang terbuka hijau (RTH) setelah akses ke jembatan itu ditutup.

"Kami usulkan jadi taman atau apa, yang penting bisa dimanfaatkan oleh masyarakat secara luas. Ruang terbuka hijau," ujar Lurah Pondok Kelapa, Rasikin di lokasi, Kamis (28/7/2022).

Baca juga: Jembatan Kapin Pondok Kelapa Ditutup, Pengendara Bisa Putar Balik di U-Turn Lampiri atau Jembatan Curug

Rencana atau usulan itu, lanjut Rasikin, pernah didiskusikan dalam rapat forum kewaspadaan dini masyarakat (FKDM).

"Masih dikaji dan didiskusikan lagi di internal," kata Rasikin.

Dengan ditutupnya Jembatan Kapin, pengendara yang dari arah Jakarta bisa memutar balik di u-turn Lampiri. Sementara, pengendara dari arah Bekasi dapat memutar di Jembatan Curug.

"Jadi sebenarnya jalan penghubung sudah ada di sisi barat (Jembatan Curug) maupun timur (u-turn Lampiri). Jadi jalan ini (Jembatan Kapin) tidak efektif, menganggu pergerakan kendaraan dari arah barat ke timur maupun sebaliknya," ujar Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur Dody Setiono.

Sebelumnya, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Setko Jakarta Timur, Kusmanto mengatakan, penutupan jembatan dilakukan mulai Kamis ini.

“Prosesnya dimulai Rabu (27/7/2022) malam,” ujar Kusmanto, dalam siaran pers, Selasa (26/7/2022).

Baca juga: Jembatan Kapin Pondok Kelapa Akan Ditutup, Warga: Akses Terputus, Jauh untuk Berputar

Kusmanto menyebutkan, penutupan ini menyusul banyaknya laporan masyarakat terkait kemacetan di sekitar lokasi dan rawan kecelakaan.

"Penyebabnya adanya kesalahan pengguna jalan yang selalu melawan arah dan memotong jalan di simpang Jalan Kapin Raya," kata Kusmanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com