Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Rapat Paripurna Pakai Zoom, Anggota DPRD DKI Disebut "Login" tapi Tidak Menyimak

Kompas.com - 03/08/2022, 17:40 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi C DPRD DKI Jakarta Rasyidi menyatakan bahwa anggota legislatif Jakarta tidak bijak jika menggunakan aplikasi Zoom untuk mengikuti rapat paripurna.

Hal itu ia nyatakan saat menginterupsi rapat paripurna yang digelar di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (3/8/2022) siang.

"Anggota DPRD DKI Jakarta, yang terhormat ini, saya pikir mereka kan 'memanfaatkan' Zoom, itu menurut saya," tegas Rasyidi dalam interupsinya.

Baca juga: Interupsi Paripurna DPRD DKI, F-PDIP Minta Tak Lagi Gunakan Zoom Saat Rapat

Menurut dia, para anggota dewan legislatif hanya login atau memasuki ruang Zoom saja, tetapi mereka disebut tidak mendengarkan rapat paripurna dengan seksama.

Saat memasuki ruang Zoom, nama para anggota dewan legislatif itu pun terpampang.

"Jangan sampai Zoom itu dijadikan suatu pemanfaatan oleh anggota DPRD DKI Jakarta (untuk) tidak menghadiri rapat paripurna ini," sebut Rasyidi.

Baca juga: Rapat Monitoring dan Evaluasi Pembangunan JIS Diskors, Komisi B DPRD DKI Ungkap Alasannya

"Sehingga, mereka (anggota DPRD DKI) setelah diklik (Zoom), ya sudah, namanya ada, sudah selesai karena dianggap mereka sudah ada," sambungnya.

Karena itu, ia meminta Sekretaris Dewan (Sekwan) DKI Jakarta agar mengkaji ulang kebijakan soal diizinkannya anggota DPRD DKI menggunakan Zoom untuk mengikuti rapat paripurna.

"Oleh karena itu, saya pikir Pak Sekwan coba dikaji ulang apakah memang harus pakai Zoom," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Rasyidi pun menyinggung tentang pesta meriah yang digelar di kediaman Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Baca juga: Saat Mutiara Baswedan dan Ali Alhuraiby Tampil Memesona dengan Pakaian Khas Yogyakarta di Resepsi Pernikahan Mereka

"Kemarin kami waktu di rumah Pak Gubernur itu, pesta ramainya bukan main tidak ada masalah," ungkap dia.

Diberitakan sebelumnya, berdasar pantauan Kompas.com, interupsi oleh Rasyidi dilakukan saat Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta sekaligus pemimpin rapat paripurna Khoirudin menyilakan Agustina Hermanto alias Tina Toon menyampaikan pemandangan umum dari fraksinya, yakni PDI-P.

Tina Toon yang sudah berada di podium dan siap untuk menyampaikan pemandangan fraksinya lantas diinterupsi oleh Rasyidi.

Ia kemudian menyampaikan pendapatnya tentang penggunaan Zoom saat rapat paripurna.

"Saya ingin menyampaikan kepada pimpinan agar kebijakan menggunakan Zoom di DPRD DKI Jakarta ini seyogyanya sudah ditarik," ujar Rasyidi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com