Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Acara Perpisahan Anies-Riza "Terima Kasih Jakarta", Lalu Lintas di Sekitar Balai Kota Dialihkan

Kompas.com - 16/10/2022, 05:07 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari terakhir masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria, dirayakan dengan acara perpisahan bertajuk "Terima Kasih Jakarta", pada Minggu (16/10/2022).

Sejumlah panggung hiburan akan digelar di sekitar Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat untuk melepas masa jabatan keduanya.

Asisten Pemerintahan Setda DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko menyampaikan selain sebuah panggung utama di halaman Balai Kota, terdapat 3 panggung tambahan di sepanjang Jalan Medan Merdeka Selatan.

Baca juga: Besok Hari Terakhir Anies-Riza, Acara Terima Kasih Jakarta Digelar di Sekitar Balai Kota

Ketiganya terletak di seberang depan pintu 2 Balai Kota, seberang Lemhanas, dan seberang Telkom Gambir.

Di panggung-panggung tersebut akan ditampilkan hiburan musik, kesenian daerah, senam bersama, pencak silat, dan beragam hiburan khas betawi lainnya.

"Pukul 06.00 hiburan di 3 panggung tambahan akan dimulai. Hingga pada pukul 08.00 acara dimulai di panggung utama, Pak Gubernur dan Pak Wagub hadir di sana untuk mendengarkan kesan dan pesan dari warga yang akan disampaikan secara langsung," kata Sigit dalam keterangannya, Sabtu.

Untuk menduking acara tersebut, rekayasa lalu lintas pun akan dilakukan di sekitar Jalan Medan Merdeka Selatan.

Baca juga: Anies Resmikan Operasional Halte Transjakarta Bundaran HI meski Belum Rampung

"Akan dilakukan penutupan dan pengalihan lalu lintas di sekitar Jalan Merdeka Selatan sisi selatan (mulai pukul 05.00–11.00 WIB dan Sisi Utara (mulai pukul 07.30–11.00 WIB," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, dalam keterangannya.

Sementara lalu lintas dari arah timur atau Tugu Tani menuju barat, yang semula menggunakan, arus di Jalan Merdeka Selatan sisi Selatan dialihkan melalui Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Medan Merdeka Utara-Jalan Medan Merdeka Barat atau dapat melalui Jalan Abdul Muis.

Baca juga: Cerita Sopir soal Kebiasaan Anies: Enggak Suka Ngebut, Maunya Santai

Sebaliknya lalu lintas dari arah barat atau Tanah Abang menuju ke Tugu Tani, dialihkan melalui Jalan Kebon Sirih dengan tetap menyesuaikan pengaturan lalu lintas Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB).

Sementara Jalan Budi Kemuliaan akan dilakukan penutupan secara situasional. Pengendara yang akan menuju sekitar Jalan Budi Kemuliaan atau Jalan Medan Merdeka Barat, masih dapat melintas.

"Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan petunjuk petugas di lapangan, serta mengutamakan keselamatan di jalan," lanjut Syafrin.

Terkait kantong-kantong parkir, Syafrin menyebut pengunjung dapat menitipkan kendaraannya di area parkir IRTI Monas, silang Monas barat daya atau Patung Kuda, ailang Monas tenggara atau Stasiun Gambir, parkir on street Jalan Agus Salim atau Sabang, dan parkir di Gedung Indosat.

Baca juga: Senyum Haru Anies Saat Dapat Buku Kumpulan Tulisan dari Anak Buah...

Kendati demikian, pengunjung tetap diimbau untuk menggunakan moda transportasi angkutan umum menuju lokasi acara.

"Bagi masyarakat yang akan menuju lokasi kegiatan diimbau untuk menggunakan moda transportasi angkutan umum bus Transjakarta dan dapat berhenti di halte Bank Indonesia, halte Monas, halte DPRD DKI Jakarta, halte Stasiun Gambir dan halte Telkom," kata Syafrin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com