TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Dalam rangka mencegah stunting, Pemerintah Kota Tangerang Selatan berencana mendirikan pos gizi di setiap kelurahan yang ada di Tangsel.
Saat ini baru ada 32 pos gizi yang didirikan, sedangkan kelurahan di Tangsel berjumlah 54 kelurahan.
"Saat ini pos gizi di Tangsel ada 32, insyaallah kami bisa wujudkan, semua kelurahan memiliki pos gizi," ujar Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan, Selasa (18/10/2022).
Jumlah pos gizi yang ada saat ini akan terus ditambah hingga berjumlah 54, sesuai jumlah kelurahan di Tangsel.
Baca juga: Cegah Gagal Ginjal Akut, Dinkes DKI: Segera Bawa ke Dokter jika Anak Mual, Muntah, dan Diare
Menurut Pilar, pos gizi ini nantinya menjadi wadah pendeteksi awal apakah seorang balita masuk dalam kategori gizi buruk atau tidak.
"Kita harus berjuang untuk ibu bagaimana generasi masa depan Kota Tangerang Selatan, anak-anaknya cerdas, sehat," kata Pilar.
Langkah pencegahan sekaligus penanganan stunting, kata dia, harus dilakukan secara bersama-sama, baik oleh pemerintah, tokoh masyarakat, tokoh agama, maupun kader-kader kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam mengatasi stunting.
Baca juga: Stok Vaksin Covid-19 untuk Semua Dosis di Tangsel Kosong
Karena itu, Pilar berharap pos gizi ini dapat dimanfaatkan dengan baik, sehingga stunting bisa terdeteksi sejak dini dan kecukupan gizi bagi ibu-ibu hamil juga dapat diperhatikan.
"Jadi kewajiban kita semua untuk lebih aware di lingkungan sekitar kita. Ibu-ibu hamil kita perhatikan, dan jika ada masalah segera untuk dilaporkan sehingga bisa cepat dibantu," pungkas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.