Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di TPA Cipayung Depok, Diduga karena Tumpukan Sampah Longsor Tutupi Saluran

Kompas.com - 20/10/2022, 16:27 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

 

DEPOK, KOMPAS.com - Banjir yang dipenuhi tumpukan sampah terjadi di depan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, Depok, Jawa Barat.

Video rekaman yang memperlihatkan kondisi tersebut beredar di media sosial, salah satunya aku Instagram @infodepok_id.

Berdasarkan keterangan video yang diunggah, kondisi banjir sampah itu disebut terjadi pada Kamis (20/10/2022) pukul 10.30 WIB.

Kondisi banjir dengan tumpukan sampah itu disebut sangat memperihatinkan.

Baca juga: Perampokan Toko Emas di Serpong yang Terbongkar oleh Polisi yang Nyamar Jadi Penjual Cilor...

"Tidak bisa lewat ini tidak bisa lewat. Pelat hitam jangan dipaksain, pelat hitam pulang saja pulang," teriak perekam video.

Terkait video tersebut, Kepala UPT Cipayung Dadan Ardan Kurniawan mengatakan, banjir tersebut terjadi terjadi, Rabu (19/10/2022) siang.

Banjir tersebut terjadi karena saluran yang berada di sekitar TPA Cipayung tertutup oleh tumpukan sampah yang longsor.

"Itu hari Rabu kira-kira pukul 14.00 WIB," kata Dadan saat dikonfirmasi pada Kamis.

Baca juga: Penampakan Udara Kubah Masjid Jakarta Islamic Centre Setelah Hangus Terbakar, Ada Lobang Besar pada Bagian Atap

Banjir tersebut terjadi karena saluran di sekitar TPA Cipayung tertutup tumpukan sampah yang longsor saat terjadi hujan deras.

"Telah terjadi hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan longsor dan longsor tersebut menutupi saluran sehingga terjadi banjir," ucap Dadan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com