Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Epidemiolog: Akan Ada Lonjakan Kasus Covid-19, tetapi Tidak Sebesar Gelombang Delta

Kompas.com - 04/11/2022, 13:14 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Epidemiolog dari Griffith University Australia Dicky Budiman memprediksi akan terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia seiring masuknya subvarian Omicron XBB.

Kendati demikian, lonjakan kasus Covid-19 itu tak akan sebesar saat gelombang varian Delta melanda Indonesia pada Juli 2021. Namun, lonjakan kasus kali ini diprediksi akan lebih besar dari saat pertama kali subvarian Omicron masuk ke Indonesia.

Baca juga: Meningkatnya Kasus Covid-19 RI di Tengah Ancaman Omicron XBB dan XBC

"Akan ada lonjakan kasus Covid-19 meskipun tidak akan menyamai seperti gelombang Delta. Tapi kerawanan ini relatif jauh lebih tinggi ketimbang kedatangan Omicron awal," ujar Dicky saat dihubungi, Jumat (4/11/2022).

Dicky mengatakan lonjakan tersebut disebabkan oleh masuknya subvarian Omicron XBB yang memiliki daya infeksi lebih kuat dibandingkan subvarian Omicron sebelumnya.

Hal itu diperparah dengan menurunnya imunitas masyarakat yang telah menerima vaksinasi dosis ketiga atau booster, lantaran jarak vaksinasi sudah ada yang mencapai 6 bulan. Dengan demikian vaksin tak lagi efektif menghalau virus.

Karena itu, Dicky mengingatkan pemerintah pusat dan daerah agar berhati-hati dengan lonjakan kasus Covid-19 saat ini. Protokol kesehatan harus kembali ditegakkan dan vaksinasi booster harus segera dikebut oleh pemerintah.

"Booster kita ini sangat lemah. Harus digenjot. Dan perlu juga disiplin pengaturan kapasitas ruang publik, kombinasi WFH dan WFO, dan disiplin menggunakan masker," lanjut dia.

Baca juga: Epidemiolog: Kasus Covid-19 Mulai Mengkhawatirkan

Adapun berdasarkan data yang diperoleh dari situs web tanggap Covid-19 DKI Jakarta (corona.jakarta.go.id), kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota saat ini berada di angka 10.053 pasien.

Perinciannya, sebanyak 9.406 orang menjalani isolasi mandiri dan 647 pasien dirawat di rumah sakit rujukan Covid-19. Kemudian, sebanyak 15.639 orang dilaporkan meninggal dunia dan 1.425.428 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com