Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Taburi Pasir di Atas Tumpahan Oli akibat Kecelakaan Tunggal Mini Bus di Grogol

Kompas.com - 06/12/2022, 17:54 WIB
Reza Agustian,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas kepolisian membersihkan oli yang berceceran di Jalan Letjen S Parman, Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas, Selasa (6/12/2022).

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Maulana Jali mengatakan, tumpahan oli tersebut buntut adanya kecelakaan tunggal mini bus hingga terguling di jalan tersebut.

"Melihat adanya tumpahan oli kemudian petugas bergegas untuk membersihkan tumpahan oli," ujar Maulana dalam keterangannya, Selasa.

Agar tak menimbulkan korban kecelakaan, Maulana berujar, anggota kepolisian yang bertugas menaburkan pasir di atas tumpahan oli.

Baca juga: Polisi Bakal Periksa 2 Saksi Terkait Kasus Sodomi Santri di Pesantren Tangsel

"Hal tersebut untuk meminimalisir terjadinya laka lantas akibat jalan licin bekas tumpahan oli," ungkap dia.

Sebelumnya diberitakan, sebuah mini bus bernomor polisi B 2754 SIL di Jalan Letjen S Parman, mengalami kecelakaan tunggal sekitar pukul 09.30 WIB.

Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Agus Suwito mengungkapkan, mini bus yang dikendarai Ali Subchan hilang kendali hingga menabrak pembatas jalan.

"Kendaraan mini bus B 2754 SIL dikemudikan saudara Ali Subchan out of control," ujar.

Agus menuturkan, mulanya pengemudi mini bus itu melaju dari selatan mengarah utara di Jalan Letjen S Parman.

Baca juga: Sebelum Dilempar, Balita yang Tewas di Kalibata City Juga Dibenturkan ke Dinding Saat Ganti Popok

Sesampainya di sekitar jembatan penyeberangan orang (JPO) Tanjung Duren, Ali Subchan menghindari mini bus lainnya yang melaju dari arah yang sama.

"Kemudian Ali Subchan buang setir ke kanan kemudian oleng dan terbalik," ucap Agus.

Akibatnya, mini bus yang dikendarai Ali Subchan mengalami kerusakan pada sejumlah sisi bodi mobil.

"Mengalami kerusakan pada bagian depan kanan dan kiri penyok, kaca depan pecah," tutur Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com