Harapan Besar Warga Jakarta Tertumpu pada PAM Jaya...

JAKARTA, KOMPAS.com - Perumda Air Minum Jaya (PAM Jaya) saat ini sudah menginjak usia yang ke-100 tahun.

Meski sudah malang melintang sejak lama mengisi kebutuhan air bersih untuk warga Jakarta, PAM Jaya masih dihadapkan pada berbagai kendala.

Saat ini, cakupan layanan air minum perpipaan DKI Jakarta baru mencapai 65 persen warga Ibu Kota.

PAM Jaya mencatat, sekitar 6,5 juta warga Jakarta belum mengakses jaringan air perpipaan sehingga mereka harus menggunakan air tanah atau memberi air bersih untuk memenuhi kebutuhan harian.

Baca juga: Fakta Bos Perusahaan Swasta Aniaya Anak, Pernah Dipolisikan akibat KDRT pada 2014

BUMD DKI ini menargetkan, di tahun 2023, untuk bisa mengembangkan layanan perpipaan kepada seluruh warga Ibu Kota.

“Kita perlu kerja cepat untuk minimal menyalurkan atau mendistribusikan air bersih ke seluruh masyarakat Jakarta dalam waktu dekat,” ujar Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin.

Hal tersebut Arief sampaikan saat perayaan hari ulang tahun ke-100 PAM Jaya di Jakarta, Jumat (23/12/2022).

Sebanyak empat sumber air sedang disiapkan untuk memenuhi kebutuhan warga Ibu Kota, yakni Jatiluhur I, Buaran III, Karian, dan Juanda.

Persiapan dilakukan bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sebagaimana dilansir Antara.

Baca juga: Nasib Tragis Perempuan Bertato Kupu-kupu: Dibunuh Kenalan, Jam Rolex dan Mobilnya Dibawa Kabur...

Selain itu, untuk mendukung kinerja PAM Jaya, sebanyak 1.097 pegawai yang merupakan eks mitra operator Palyja dan Aetra akan direkrut dalam waktu dekat. (Antara/Mentari Dwi Gayati)

Artikel ini telah tayang di Antara dengan judul “PAM Jaya Komitmen Distribusikan Air Siap Minum Peringati HUT 100 Tahun”