Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atap hingga Perabot Rumah di Cipayung Rusak akibat Ledakan dari Kebocoran Tabung Gas 12 Kg

Kompas.com - 05/01/2023, 15:38 WIB
M Chaerul Halim,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Ledakan yang berasal dari tabung gas salah satu rumah di Jalan Raya Citayam, Perumahan Marsaid Residence Blok A No 4, Bojong Pondok Terong, Cipayung, Depok, menyebabkan kerusakan bangunan yang cukup parah.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, kerusakan paling parah terjadi di satu rumah yang menjadi sumber ledakan. Plafon hingga dinding rumah rusak.

Pada bagian atap, kerangka baja ringan beserta genting ringsek ke dalam hingga depan rumah tersebut.

Barang-barang yang berada di dalam rumah seperti kasur, lemari, hingga rak rusak tertimpa reruntuhan bangunan. Bahkan, material-material bangunan bekas ledakan tampak berserakan di area sekitar perumahan.

Baca juga: Tabung Gas 12 Kilogram Meledak, Tiga Rumah di Cipayung Depok Rusak

Tak hanya itu, ledakan gas tersebut juga menyebabkan tiga rumah lainnya terkena terdampaknya.

Salah satunya, mengalami kerusakan di bagian dinding dan atap rumah.

Di sisi lain, petugas SDA dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok tengah sibuk menangani kerusakan rumah tersebut.

"Rumah saya terdampak di bagian dinding jebol," kata tetangga korban, Faishol Helmy (43) saat ditemui di lokasi, Kamis.

Sebelumnya diberitakan, terjadi ledakan tabung gas di satu rumah yang berada di Jalan Raya Citayam, Perumahan Marsaid Residence Blok A No 4, Bojong Pondok Terong, Cipayung, Depok, Kamis (5/1/2023) pagi.

Ledakan tabung gas mengakibatkan atap hingga dinding rumah jebol. Bahkan, dua rumah dekat titik kejadian juga terkena dampak serupa.

Baca juga: Aspal Jalan Raya Kartini Terkikis padahal Baru Diperbaiki, Dinas PUPR Depok: Rusak karena Hujan

Kepala Bidang Pengendalian Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Welman Naipospos mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan sekitar pukul 05.20 WIB dan langsung berangkat ke lokasi.

Saat melakukan pengecekan, petugas menemukan satu orang terluka dan nihil korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Ada korban satu orang terluka di bagian kepala, usia kira-kira 60 tahun atas," ujar Welman saat dikonfirmasi, Kamis.

Welman menduga ledakan terjadi akibat kebocoran regulator pada tabung gas.

"Ledakan dari tabung gas 12 kg," kata Welman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com