Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Pemkot Tangerang Beri Diskon PBB Hingga 70 Persen untuk Jaga Laju Inflasi

Kompas.com - 17/01/2023, 21:52 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang, Banten, memberikan diskon hingga sebesar 70 persen untuk Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan.

Program tersebut berlaku sejak 15 Januari 2023 sampai 31 Maret 2023.

Pemkot Tangerang merinci potongan 70 persen berlaku bagi surat pemberitahuan pajak terutang perdesaan dan perkotaan sampai tahun 2014.

Dikutip dari Kompas.id, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menuturkan, keringanan pajak di Kota Tangerang menjadi upaya untuk menekan laju inflasi.

Baca juga: Beli Elpiji 3 Kg Harus Pakai KTP, Disperindag Tangerang Belum Dapat Pemberitahuan Resmi

Diharapkan partisipasi warga untuk membayar pajak daerah meningkat sehingga berdampak pada tumbuhnya ekonomi daerah.

”Keringanan pajak menjadi ikhtiar bersama menekan laju inflasi. Saat ini inflasi Kota Tangerang sebesar 4,56 persen, terendah se-Banten,” ujar Arief, Selasa (17/1/2023).

Badan Pendapatan Daerah Kota Tangerang mencatat pendapatan pajak daerah pada tahun 2021 tercapai sebesar Rp 1,46 triliun dari target Rp 1,57 triliun.

Adapun realisasi tahun 2022 untuk PBB sebesar Rp 514 miliar dan BPHTB Rp 500 miliar.

Selain keringanan pajak, Kota Tangerang telah melakukan kebijakan lain untuk menekan inflasi.

Baca juga: Cerita Bocah 11 Tahun Diculik Pria Berjaket Ojol di Tangerang, Berhasil Kabur Saat Pelaku Kencing

Kebijakan tersebut antara lain subsidi tranportasi umum dengan menggratiskan Si Benteng dan Bus Tayo, penyediaan lapangan kerja melalui pelaksanaan Virtual Job Fair dan bantuan sosial.

Inflasi Tangerang rendah

Badan Pusat Statistik Provinsi Banten mencatat inflasi di Kota Tangerang sebesar 4,56 persen dan Indeks Harga Konsumen 111,82.

Pada saat yang sama, deflasi sebesar 0,13 persen dan tingkat pengangguran terbuka turun menjadi 7,13 persen dari 9,07 persen.

"Berdasarkan data BPS Provinsi Banten, angka inflasi Kota Tangerang berada pada angka 4,56 persen, di mana angka ini menunjukkan Kota Tangerang terendah se-Provinsi Banten,” ujar Arief

Arief meminta kerja sama semua elemen untuk menjaga dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Tangerang. Salah satunya dengan memperbanyak pasar keliling dan kebutuhan pokok agar aktivitas ekonomi warga terus berjalan.

Baca juga: Bolos Sekolah, 20 Pelajar di Tangerang Diamankan Satpol PP lalu Disuruh Push Up

”Pasar keliling bisa memotong mata rantai pasok sehingga harga-harga tetap terjaga. Harga tidak dimainkan spekulan,” ujarnya.

Menurut Arief, pencapaian ini harus bisa menjadi titik balik pertumbuhan ekonomi di Kota Tangerang.

Tren positif tersebut, kata Arief, tentunya berkat kerja keras semua pihak, terutama pihak Kepolisian, TNI, dan Kejaksaan Negeri Tangerang, termasuk juga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

"Karenanya ini semua harus kami pertahankan dan tingkatkan terus pertumbuhannya," kata dia.

(Kompas.com: Ellyvon Pranita | Kompas.id: Fransiskus Wisnu Wardhana Dany)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com