Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara ke Central Park Naik Kereta dan Transjakarta

Kompas.com - 01/03/2023, 00:45 WIB
Tari Oktaviani,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mal Central Park merupakan mal besar yang ada di Jakarta Barat. Untuk menuju ke sana pengunjung mal bisa menggunakan transportasi umum seperti kereta atau bus. 

Mal Central Park yang memiliki sembilan lantai yang terdiri banyak toko terkenal mulai dari fashion, food & beverages, elektronik dan lainnya. Tidak heran bila mal ini populer dan cocok menjadi tempat hangout untuk kalangan anak muda hingga dewasa.

Berikut ini merupakan panduan untuk menuju ke Mal Central Park dengan kereta dan Transjakarta. 

Cara ke Mal Central Park dengan kereta KRL Commuter Line

  • Stasiun terdekat dengan Mal Central Park adalah Stasiun Grogol. Jaraknya sekitar 2,3 kilometer.
  • Dari stasiun Grogol bisa menyambung ojek online.
  • Bisa juga naik bus TransJakarta koridor 9 (Pinang Ranti-Pluit) turun di halte Transjakarta S Parman Podomoro City. Dari sana lanjut jalan kaki ke Central Park sejauh 200 meter.
  • Dari Bekasi naik kereta tujuan Stasiun Duri lalu naik kereta ke Tangerang untuk turun di Stasiun Grogol.
  • Dari Bogor atau Depok transit di Stasiun Manggarai lalu naik kereta tujuan Duri. Dari Stasiun Duri naik kereta tujuan Tangerang untuk turun di Stasiun Grogol.
  • Dari Jakarta Kota transit di Stasiun Manggarai lalu naik kereta tujuan Duri. Dari Stasiun Duri naik kereta tujuan Tangerang untuk turun di Stasiun Grogol.

Baca juga: Cara ke The Kasablanka Hall Naik Kereta dan Transjakarta

Cara ke Mal Central Park dengan Bus Transjakarta

  • Untuk ke Mal Central Park pengunjung bisa turun di halte Transjakarta S Parman Podomoro City. Dari sana lanjut jalan kaki menyeberang ke Mal Mal Central Park sejauh 200 meter.
  • Halte Transjakarta S Parman Podomoro City dilewati oleh tiga rute yaitu koridor 9 (Pinang Ranti-Pluit), Koridor 9K (Kampung Rambutan-Grogol 2), 9A (PGC-Pluit), 9E (Pasar Kebayoran Lama-Jelambar), 3F (Kalideres-GBK) dan 8A (Juanda-Grogol 2).
  • Dari Jakarta Selatan maka naik koridor 9 atau 9E.
  • Dari Jakarta Timur dan Jakarta Barat maka naik koridor 9K atau 3F.
  • Dari Jakarta Utara maka naik koridor 9A.
  • Dari Jakarta Pusat maka naik koridor 8A.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Mau Vandalisme, Fermul Kini Minta Izin Dulu Sebelum Bikin Grafiti di Fasilitas Publik

Tak Mau Vandalisme, Fermul Kini Minta Izin Dulu Sebelum Bikin Grafiti di Fasilitas Publik

Megapolitan
Pengelola Diminta Kembali Laporkan 7 Eks Pekerja yang Jarah Aset Rusunawa Marunda

Pengelola Diminta Kembali Laporkan 7 Eks Pekerja yang Jarah Aset Rusunawa Marunda

Megapolitan
Polisi Belum Tetapkan Virgoun Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Belum Tetapkan Virgoun Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Sederet Masalah Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang: Bangunan Tak Kokoh, Keramik Terangkat, hingga Air Kotor dan Berbau

Sederet Masalah Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang: Bangunan Tak Kokoh, Keramik Terangkat, hingga Air Kotor dan Berbau

Megapolitan
Polisi Tangkap Virgoun Usai Konsumsi Sabu dengan Seorang Perempuan

Polisi Tangkap Virgoun Usai Konsumsi Sabu dengan Seorang Perempuan

Megapolitan
Pemprov DKI Segel Bangunan di Menteng yang Diduga Langgar Aturan Perubahan Tata Ruang

Pemprov DKI Segel Bangunan di Menteng yang Diduga Langgar Aturan Perubahan Tata Ruang

Megapolitan
Hasil Tes Urine Virgoun Positif Metamfetamina

Hasil Tes Urine Virgoun Positif Metamfetamina

Megapolitan
Polisi Sita Sabu dan Alat Isap Saat Tangkap Virgoun

Polisi Sita Sabu dan Alat Isap Saat Tangkap Virgoun

Megapolitan
Pemkot Bakal Normalisasi Sungai Cidepit di Gang Makam Bogor

Pemkot Bakal Normalisasi Sungai Cidepit di Gang Makam Bogor

Megapolitan
Minta Inspektorat Periksa 7 Pekerja yang Jarah Rusunawa Marunda, Heru Budi: Harus Ditindak!

Minta Inspektorat Periksa 7 Pekerja yang Jarah Rusunawa Marunda, Heru Budi: Harus Ditindak!

Megapolitan
Pendukung Tak Ingin Anies Duet dengan Kaesang, Pengamat: Bentuk Penegasan Mereka Anti Jokowi

Pendukung Tak Ingin Anies Duet dengan Kaesang, Pengamat: Bentuk Penegasan Mereka Anti Jokowi

Megapolitan
Sudah Bayar Rp 250.000 Per Bulan, Air Warga Perumahan Subsidi Jokowi di Cikarang Sering Kotor dan Berbau

Sudah Bayar Rp 250.000 Per Bulan, Air Warga Perumahan Subsidi Jokowi di Cikarang Sering Kotor dan Berbau

Megapolitan
Pilu Ibu di Bogor, Kini Hanya Duduk di Kursi Roda karena Kerusakan Otak Usai Operasi Caesar

Pilu Ibu di Bogor, Kini Hanya Duduk di Kursi Roda karena Kerusakan Otak Usai Operasi Caesar

Megapolitan
Seniman Minta Disediakan Taman Khusus untuk Menggambar Grafiti

Seniman Minta Disediakan Taman Khusus untuk Menggambar Grafiti

Megapolitan
Suramnya Kondisi Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang, Terbengkalai seperti Kota Mati hingga Jadi Tempat Mesum

Suramnya Kondisi Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang, Terbengkalai seperti Kota Mati hingga Jadi Tempat Mesum

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com