Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angkot Ludes Terbakar di Bekasi Timur, Penumpang Selamatkan Diri Sebelum Api Membesar

Kompas.com - 21/03/2023, 19:40 WIB
Joy Andre,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Satu unit angkutan kota (angkot) 04B jurusan Gabus-Proyek habis terbakar di Jalan KH Agus Salim, Bekasi Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Selasa (21/3/2023) pukul 11.12 WIB.

Saksi yang juga warga setempat bernama Ade (42) mengatakan, api mulanya terlihat dari kolong angkot tersebut.

"Kalau dari penglihatan, api memang dari kolong. Dugaan saya ada korsleting di kabelnya," kata Ade kepada wartawan, Selasa.

Baca juga: Ditegur karena Langgar Lalu Lintas, Pengendara Fortuner Malah Seruduk Polisi di Jalan Rawa Buaya Jakbar

Ketika angkot tersebut terbakar, penumpang sudah turun dari kendaraan itu. Para penumpang berhasil turun dan menjauh dari angkot tersebut sebelum api membesar.

"Penumpang memang enggak ada, sudah turun. Tadi saya bantu lalu lintas saja, karena masih banyak sepeda motor yang lalu lalang padahal apinya sudah besar," ujar Ade.

Ade menyebutkan, tidak ada korban luka berat dalam peristiwa yang terjadi. Namun, sang sopir dievakuasi karena mengalami luka ringan di tangannya.

"Sopirnya syok, dibawa ke rumah warga dalam kondisi terluka. Itu lukanya di bagian tangannya dia," sebut Ade.

Baca juga: Minta Solusi dari Pemerintah, Importir Baju Bekas di Pasar Senen Tak Keberatan Kuota Dibatasi dan Dipajaki

Terpisah, Komandan Regu Peleton B Regu 6 Dinas Damkar Kota Bekasi Dony Kurniawan mengatakan, petugas menerjunkan dua unit mobil damkar untuk memadamkan api.

"Berangkat dari markas komando (mako) satu unit, dari Pos Wisma Asri juga satu unit. Jadi, total dua unit kami turunkan," kata Dony.

Dinas Damkar memastikan tidak ada korban jiwa dalam musibah yang terjadi. Proses pemadaman dinyatakan selesai pukul 11.30 WIB.

Adapun kerugian akibat kebakaran itu ditaksir mencapai Rp 20 juta.

"Kerugian kurang lebih Rp 20 juta," ujar Dony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com