Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6.877 Titik Jalan Berlubang di Jaktim Telah Ditambal, Selanjutnya Akan Diaspal Ulang

Kompas.com - 23/03/2023, 14:38 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 6.877 titik jalan berlubang di Jakarta Timur telah diperbaiki.

Dilansir dari akun resmi Instagram Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Kamis (23/3/2023), perbaikan dilakukan sepanjang Desember 2022 hingga Maret 2023.

Adapun ribuan jalur itu bagian dari 22.856 titik jalan berlubang di DKI Jakarta yang telah diperbaiki dalam tahap pertama.

Baca juga: Lubang di Jalan Raya Bekasi Sudah Ditambal, tapi Tambalannya Tak Rata

Tahap selanjutnya, yakni sekitar pekan ketiga Maret hingga April, perbaikan jalan berlubang di Ibu Kota akan dilanjutkan kembali sembari menunggu curah hujan berkurang.

Dalam tahap ini, jalan dengan kerusakan sedang dan berat akan diperbaiki secara permanen (diaspal ulang) menggunakan hotmix dan beton.

Salah satu jalan di Jakarta Timur yang telah diperbaiki adalah Jalan Raya Bekasi arah Cakung menuju Pulo Gebang.

"Ya (Jalan Raya Bekasi arah Cakung menuju Pulo Gebang diperbaiki)," kata Kepala Seksi Jalan, Jembatan, dan Kelengkapan Jalan Sudin Bina Marga Jakarta Timur Budi Wardoyo, Kamis.

"Sudin Bina Marga Jakarta Timur membantu perbaikan secara spot-spot. Nanti perbaikan permanen dilakukan oleh Dinas Bina Marga DKI Jakarta," imbuh dia.

Baca juga: Jalan Rusak dan Bajing Loncat Bikin Kesal Pengendara Truk yang Melintasi Jalan Marunda

Pengamatan Kompas.com di lokasi, Kamis, jalan yang sempat memiliki banyak lubang sedalam 3-5 sentimeter itu kini sudah ditambal.

Namun, tambalannya tampak kurang rata. Masih ada beberapa titik yang tambalannya lebih tinggi daripada aspal di sekitarnya.

Hal ini membuat pengendara motor dan mobil harus memperlambat laju kendaraan guna mengurangi guncangan.

Satu lubang dengan kedalaman sekitar tujuh sentimeter juga sudah ditambal. Hanya saja, jalur kembali berlubang karena ada sedikit genangan air.

Sebelumnya, Jalan Raya Bekasi arah Cakung menuju Pulo Gebang ini berlubang di sejumlah titik. Bahkan, pada Senin (13/3/2023) siang, kondisinya menyebabkan kemacetan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com