Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Oknum TNI Penendang Motor Ibu-ibu Diperiksa Puspom | Jakarta Panas Membara dan Indeks Sinar UV Diperkirakan Berisiko

Kompas.com - 26/04/2023, 05:05 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang oknum TNI penendang motor ibu-ibu diperiksa Puspom ramai dibaca di kanal Megapolitan Kompas.com pada Selasa (25/4/2023).

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda Julius Widjojono mengungkapkan, pihaknya tengah memeriksa oknum TNI tersebut, yakni Praka ANG.

Sementara itu, berita mengenai Jakarta panas membara dan indeks sinar UV diperkirakan capai level berisiko bahaya sangat tinggi juga banyak dibaca.

Kemudian, berita tentang sosok oknum TNI yang tendang motor ibu-ibu di Bekasi turut menarik perhatian dan banyak dibaca.

Baca juga: Cekcok Akibat Salah Paham, Pria di Pamulang Tewas Ditusuk saat Malam Takbiran

Berikut ini adalah paparan dari tiga berita populer Jabodetabek di atas:

1. Oknum TNI yang tendang motor emak-emak di Jatiwarna diperiksa Puspom

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Laksda Julius Widjojono mengungkapkan, pihaknya tengah memeriksa oknum TNI yang menendang sepeda motor seorang emak-emak di wilayah Jatiwarna, Kota Bekasi.

Adapun, video arogansi oknum TNI itu menyebar dengan cepat di media sosial Instagram.

Baca juga: Saat Oknum TNI Tendang Motor Ibu-ibu yang Bonceng Seorang Anak, Kini Minta Maaf...

"Puspom TNI sudah menelusuri identitas motor tersebut, pemilik inisial K alamat KTP Wonosobo," jelas Julius saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (25/4/2023).

Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan bahwa oknum TNI berinisial K itu akan segera mendapat sanksi. Baca selengkapnya di sini.

2. Jakarta panas membara, indeks sinar ultraviolet hari ini diperkirakan capai level berisiko bahaya sangat tinggi

Sebagian besar wilayah DKI Jakarta nyaris panas seharian selama beberapa terakhir ini. Kondisi itu diperkirakan masih berlangsung hingga Selasa (25/4/2023).

Baca juga: Suhu Panas di Indonesia, Waspada Gejala Keringat Berlebih hingga Kulit Kering

Berdasarkan penjelasan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), indeks sinar ultraviolet (UV) di sebagian besar wilayah Indonesia, termasuk Jakarta, akan berada di level 8-10 atau very high atau berisiko bahaya sangat tinggi.

Dalam video penjelasan singkat BMKG, indeks UV wilayah Jakarta akan memasuki level 3-5 dengan warna skala kuning atau moderate (risiko bahaya sedang) mulai pukul 09.00 WIB. Baca selengkapnya di sini.

3. Ini sosok oknum TNI yang tendang motor ibu-ibu di Bekasi, seorang Praka anggota Denhanud 471

Sosok oknum prajurit TNI yang tendang motor ibu-ibu di Jatiwarna, Bekasi, Jawa Barat, telah terungkap.

Baca juga: Oknum Prajurit TNI Penendang Motor Ibu-ibu di Bekasi Sudah Ditangkap dan Ditahan

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda TNI Julius Widjojono mengatakan, oknum prajurit TNI penendang motor ibu-ibu di Bekasi adalah seorang Prajurit Kepala (Praka) berinisial ANG.

"Oknum prajurit TNI tersebut adalah Praka ANG yang merupakan anggota Denhanud 471 Wing 1 Kopasgat (Komando Pasukan Gerak Cepat)," ungkap Julius di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (25/4/2023). Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com