Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juru Parkir Liar Nekat Curi Motor Pelanggannya di Kawasan Monas

Kompas.com - 30/04/2023, 15:46 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang Juru parkir (jukir) liar bernama Syawal Lubis (33) nekat mencuri motor pelanggannya di kawasan Monas, Jakarta Pusat.

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (29/4/2023) ketika pasangan suami istri bernama Rasjono dan Septiani memarkirkan kendaraan roda duanya di Jalan Merdeka Selatan atau di depan kantor Kementerian BUMN.

"Pasangan suami istri tersebut berniat untuk jalan-jalan di kawasan Monas. Mereka lantas memarkirkan kendaraan Honda Scoopy dengan nomor polisi B 6530 VKM yang diparkiri langsung oleh pelaku," ujar Kapolsek Gambir Kompol Mugia Yarry Junanda, Minggu (30/4/2023).

Baik Rasjono dan Septiani awalnya tidak menaruh rasa curiga kepada pelaku.

Baca juga: Soal Parkir Liar di Jalan Pemukiman, Dishub DKI Tak Bisa Menindak Jika Warga Tak Melapor

Mereka bahkan menuruti permintaan Lubis supaya 'kuda besi' yang ditunggangi tidak dikunci stang dan membayar uang parkir lebih dulu sebesar Rp 10.000.

Setelah itu, keduanya dilaporkan menghabiskan waktu cukup lama di kawasan Monas hingga larut malam.

Sekitar pukul 22.00 WIB, ketika keduanya ingin kembali ke kediamannya, betapa kagetnya Rasjono dan Septiani saat mengetahui bahwa roda duanya tidak ada di parkiran.

Rasjono yang mencoba tetap tenang akhirnya menanyakan kepada orang sekitar perihal roda dua yang dibawanya untuk jalan-jalan ke bilangan Monas.

"Untungnya ada saksi bernama Ferdy Iwandi yang melihat pelaku mendorong motor milik pasangan suami istri tersebut. Saksi mengatakan bahwa motor milik Rasjono dan Septiani didorong ke arah Jalan Sabang," tutur Mugia.

Baca juga: Tegur Wanita yang Parkir Liar di Jelambar, Pria Ini Malah Disuruh Minta Maaf

"Rasjono kemudian meminta tolong kepada saksi untuk membantunya mencari pelaku. Mereka berdua lalu menemukan Lubis di sebelum lampu merah Sabang," lanjut dia.

Rasjono yang tiba-tiba meneriaki pelaku sebagai maling lantas mengundang perhatian masyarakat sekitar.

Warga setempat langsung membantu Rasjono untuk membekuk Lubis yang kedapatan membawa roda dua berwarna merah tersebut.

Pelaku kemudian digiring ke Polsek Metro Gambir untuk diserahkan ke pihak berwajib.

"Berkaca dari peristiwa ini, saya menghimbau kepada masyarakat untuk parkir di kantung yang telah disediakan. Jangan tergoda dengan parkir liar meski mereka menyatakan bahwa lokasinya aman," tutup Mugia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

Megapolitan
Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Megapolitan
Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Megapolitan
Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Megapolitan
BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

Megapolitan
Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Megapolitan
Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Megapolitan
KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

Megapolitan
BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

Megapolitan
Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Megapolitan
Bus Transjakarta Bisa Dilacak 'Real Time' di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Bus Transjakarta Bisa Dilacak "Real Time" di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Megapolitan
Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Megapolitan
Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Megapolitan
KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com