Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Tewas, AKBP Buddy Sempat Putar Balik Saat Berjalan ke Rel Kereta

Kompas.com - 01/05/2023, 18:24 WIB
Rizky Syahrial,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebelum tewas, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Buddy Alfrits Towoliu terlihat kawasan Polres Metro Jakarta Timur dengan berjalan kaki.

AKBP Buddy juga terlihat menggunakan jaket hitam dan celana PDL berwarna hitam berjalan menyebrang ke Jalan Raya Jatinegara depan Polres, sebelum akhirnya tewas di rel kereta api arah Stasiun Jatinegara.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dhimas Prasetyo mengatakan, AKBP Buddy sempat belok ke arah kiri atau menjauh dari arah Stasiun Jatinegara.

Baca juga: Puluhan Karangan Bunga Padati Rumah AKBP Buddy Alfrits

Namun tak lama kemudian, AKBP Buddy terlihat memutar balik dan berjalan ke arah Stasiun Jatinegara.

"Real time-nya menggunakan celana PDL kemudian jaket warna hitam nah itu terlihat korban sendiri, keluar tempat menyeberang ke dekat penyeberangan Transjakarta," jelas Dhimas saat konferensi pers, Senin (1/5/2023).

"Menuju yang seharusnya kalau ke arah stasiun ke arah kanan, tetapi beliau malah ke arah kiri melawan arah," tambah dia.

Baca juga: 4 Kejanggalan Kematian AKBP Buddy, Keluarga Tak Percaya Bunuh Diri

Setelah itu, kata dia, AKBP Buddy terlihat CCTV sedang berjalan melewati Stasiun Jatinegara, menuju arah timur.

Diketahui TKP atau tempat kejadian perkara tewasnya Buddy tak jauh dari Stasiun Jatinegara. Ia pun masih terlihat sendiri saat berjalan sampai ke rel kereta api.

"CCTV di Stasiun Jatinegara berjalan di depan stasiun Jatinegara ke arah Cipinang ya Ini ke arah ke arah TKP," papar Dhimas.

"Masih kelihatan seorang diri ya," ungkap dia.

Baca juga: Kronologi Tewasnya Kasat Narkoba Polres Jaktim AKBP Buddy Towoliu, Diduga Bunuh Diri

Menurutnya, ia berjalan melewati Stasiun Jatinegara sejauh kurang lebih 400 meter ke arah Cipinang.

Ia melanjutkan, korban masuk ke rel kereta melalui celah lubang di bagian tembok pembatas rel kereta.

Kemudian, korban pun tertabrak kereta di jalur Km 12 + 400 jalur rel Jakarta-Bekasi.

"Ini jarak dari Stasiun Jatinegara ini menuju ke TKP dalam artian di TKP itu mungkin rekan-rekan sudah lihat di TKP-nya ada lubang jadi orang bisa masuk seperti itu itu sekitar kurang lebih 400 meter dari stasiun," ungkap dia.

Baca juga: Kasat Narkoba Polres Jaktim AKBP Buddy Disebut Bunuh Diri dengan Tabrakkan Diri ke Kereta, Kompolnas: Polisi Juga Manusia Biasa

"Kemudian kejadian korban saat tertabrak kereta tersebut di Km 12 + 400 jalur rel Jakarta - Bekasi," papar Dhimas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com