Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sembunyi di Atas Pohon Saat Razia, Pemulung di Kebayoran Lama Ditangkap Satpol PP

Kompas.com - 04/05/2023, 17:53 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menangkap seorang pemulung yang bersembunyi di atas pohon setinggi enam meter di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Pemulung itu ditangkap dalam rangka razia Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) pada Kamis (4/5/2023).

"Saat di Jalan Simprug Golf, kami menjangkau manusia karung (pemulung) ternyata ngumpet di atas pohon. Mungkin karena panik atau takut," kata Kasatpol PP Kebayoran Lama Dian Citra, dilansir dari Antara, Kamis.

Baca juga: Oknum Satpol PP Kota Tangerang Banting Pedagang Pasar Anyar

Citra menerangkan tak hanya satu, Satpol PP juga menjaring PPKS lainnya yakni dua pemulung, satu orang memakai kostum (cosplay), dan dua orang tuna wisma atau gembel.

"Kami menjaring PPKS tersebut di delapan lokasi kawasan Kebayoran Lama sejak pukul 09.30 WIB," tambah Citra.

Delapan lokasi tersebut yakni Jalan Kebayoran Lama, Jalan Limo, Jalan Patal Senayan, Jalan Simprug Golf, Jalan Tentara Pelajar, Jalan Syafie Hadzami, Jalan Iskandar Muda, dan Jalan Metro Pondok Indah.

Citra mengatakan menerjunkan sebanyak 24 personel Satpol PP kecamatan dan kelurahan menggunakan empat kendaraan dinas operasional (KDO) beroda empat dan satu truk.

Baca juga: Lakukan Penyisiran, Satpol PP Jakarta Utara Temukan Beragam Ranjau Paku di Jalan Perintis Kemerdekaan

"Selanjutnya PPKS dibawa ke kecamatan untuk didata dan kami serahkan kepada unit Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S)," terangnya.

Dengan adanya kegiatan pengawasan dan penjangkauan PPKS, diharapkan warga di kawasan tersebut akan terbebas dari gangguan keamanan dan ketertiban.

Selain penjangkauan, Satpol PP juga mengimbau dan menghalau parkir liar bekerjasama dengan Dinas Perhubungan di depan Gandaria City Mall dan menghalau pedagang kaki lima di Jalan Patal Senayan.

Satpol PP DKI Jakarta selama periode Februari hingga akhir April 2023 telah merazia sekitar 3.000 PPKS meliputi gelandangan hingga pengemis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com