Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Napi Bebas Bersyarat Ikut "Job Fair", Bapas Jakpus: Supaya Bisa Langsung Kerja

Kompas.com - 16/05/2023, 20:01 WIB
Xena Olivia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah mantan narapidana atau disebut klien Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Jakarta Pusat diberi kesempatan mengikuti job fair.

Job fair itu diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertrans) DKI Jakarta di Thamrin City Lantai 3, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada 16-17 Mei 2023.

Kepala Balai Pemasyarakatan Bambang Maryanto mengatakan, para klien diharapkan dapat memenuhi kehidupannya sendiri dengan mendapatkan pekerjaan.

Baca juga: Kena Tipu WNA, Agen Telur di Cakung Jaktim Trauma

"Kami menghadiri kegiatan ini, berharap klien-klien kami yang hadir bisa mendaftarkan dirinya di perusahaan-perusahaan yang memang mereka inginkan. Kami sebagai penyambung aja," ujar Bambang kepada Kompas.com, Selasa (16/5/2023).

Para klien yang dimaksud adalah mantan narapidana yang menjalani bebas bersyarat atau menjalani cuti bersyarat, atau menjalani cuti menjelang bebas.

Namun, masih ada stigma di masyarakat yang menyalahartikan mantan napi sebagai "orang jahat".

"(Stigma narapidana) masih melekat. Rasa kekhawatiran masih ada. Tapi kami bisa merekomendasikan bahwa klien-klien kami Insya Allah bisa dipercaya," tutur Bambang.

Ada beberapa macam klien bapas. Sebagai contoh, klien yang sudah menjalani pembebasan bersyarat, cuti menjelang bebas, cuti bersyarat, atau asimilasi rumah (asirum).

Baca juga: Saat Warga Tebet yang Rumahnya Hampir Roboh Alami Guncangan Mental, Tak Ada Solusi yang Memuaskan

"Untuk kegiatan ini, lebih kita fokuskan ke klien-klien yang sedang melaksanakan pembebasan bersyarat. Jadi nanti pada saatnya, waktunya dia bebas murni, dia bisa bebas murni (dan bekerja)," lanjut Bambang.

Harapannya, dengan adanya job fair, klien bapas dapat bekerja dan tidak lagi melakukan pelanggaran hukum.

"Klien-klien bapas, napi-napi yang menjalani pembebasan bersyarat itu tidak sendirian. Kami ikut membantu, mengarahkan, agar mereka bisa bekerja dengan baik," imbuh Bambang.

"Agar nanti setelah benar-benar bebas, mereka tidak melakukan tindak kejahatan lagi. Salah satu upayanya ini kami menyalurkan bakat kemampuan mereka lewat kegiatan job fair ini," lanjut dia.

Bambang menegaskan, tidak akan terjadi masalah apabila klien bapas mendaftar kerja.

Baca juga: Bolos di Agenda Pemenangan Ganjar Pranowo, Tri Adhianto Terancam Tak Diusung PDI-P di Pilkada 2024

"Jangan khawatir kalau mereka mendaftar juga. Jangan khawatir akan terjadi apa-apa. Insya Allah aman-aman saja," tegas dia.

Untuk diketahui, Balai Pemasyarakatan Kelas I Jakarta Pusat merupakan satuan kerja di Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham).

Tugas dan fungsinya adalah melaksanakan pembimbingan klien pemasyarakatan, yakni warga binaan yang menjalani bebas bersyarat, cuti bersyarat dan cuti menjelang bebas dari lapas dan rutan.

Para klien yang sudah bebas bersyarat sudah tinggal di rumah masing-masing. Namun, masih dibimbing oleh bapas.

Kebutuhan hidup sudah tidak ditanggung negara sehingga jadi harus mencari pekerjaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com