Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjebak 30 Menit di Lift Balai Kota dalam Kondisi Hamil, ASN Depok Syok dan Lemas

Kompas.com - 19/05/2023, 20:05 WIB
M Chaerul Halim,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Seorang pegawai aparatur sipil negara (ASN) Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok mengalami syok setelah terjebak di dalam lift Gedung Dibaleka II, Balai Kota Depok, Jumat (19/5/2023) pagi.

Pasalnya, korban yang tengah hamil berusia 2 bulan itu terjebak di dalam lift selama 30 menit.

Kadisdik Kota Depok, Siti Chaerijah mengatakan, korban dievakuasi menggunakan mobil ambulans 119, untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Setelah itu, korban dianjurkan untuk beristirahat di rumahnya.

Baca juga: ASN Disdik yang Terjebak di Lift Balai Kota Depok Ternyata Sedang Hamil

"Kondisinya kaget syok dan lemas. Akhirnya disuruh istirahat dan diantar ke rumah," kata Siti saat dikonfirmasi, Jumat.

Siti berharap kondisi yang dialami pengawainya tidak memengaruhi kesehatan janin yang baru berusia 9 minggu tersebut.

"Mudah-mudahan tidak apa ya karena tadi (korban) dianjurkan istirahat aja. Mungkin nanti pemeriksaan lebih lanjut ke dokter kandungan, mudah-mudahan tidak apa-apa," ucap Siti.

Adapun peristiwa itu terjadi pada saat jam masuk kerja, Jumat (19/5/2023) pagi.

Saat itu, pegawainya hendak menuju ke lantai 4 menggunakan lift di gedung tersebut. Namun, lift-nya justru tak bisa digunakan sehingga membuat korban terjebak di dalamnya.

Baca juga: ASN Disdik Depok Terjebak Lift di Balai Kota Depok Selama 30 Menit

"Dia sendirian di dalam, lift ternyata bermasalah dan terjebak selama 30 menitan," kata Siti.

Untungnya, korban masih bisa berkomunikasi dengan rekan-rekannya melalui grup WhatsApp.

"Kebetulan masih bisa WA-an ke grup 'tolong aku sendirian di dalam lift' terus temen-teman yang di luar manggil petugas. Akhirnya petugas dibantu dibuka lift-nya," kata Siti.

Berdasarkan video yang diterima Kompas.com, sejumlah ASN dan petugas Satpol PP terlihat berupaya mengevakuasi ASN perempuan tersebut.

Mereka tak menggunakan alat untuk mengeluarkan perempuan yang terkurung seorang diri di dalam lift.

Berselang beberapa menit, pintu lift pun terbuka setelah para ASN membuka paksa dengan tangan kosong.

Kemudian, perempuan yang di dalam lift pun akhirnya bisa keluar dengan raut wajah lemas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com