JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat, berlubang dan penuh tambalan. Kondisi itu terlihat tepatnya di perempatan lampu merah Jalan Medan Merdeka Utara.
Padahal, perempatan itu berlokasi sangat dekat dengan area Istana Merdeka, menjadi jalan yang dilalui kendaraan tamu negara saat menuju Istana.
Pantauan Kompas.com di lokasi, sejumlah lubang tersebar sampai tikungan menuju Jalan Merdeka Barat. Lubang itu membuat kendaraan yang melintas mengalami guncangan kecil.
Di sisi lain, tambalan yang tidak rata "menghiasi" aspal Jalan Medan Merdeka Utara. Tambalan itu terlihat jelas karena perbedaan warna aspal.
Baca juga: Viral Twit soal Jalan Rusak di Akses Kalimalang Bekasi akibat Dihunjam Meteor
Seorang warga bernama Bachtiar Rojab (25) menyayangkan kondisi jalan tersebut. Menurut dia, aspal Jalan Medan Merdeka Utara seharusnya mulus karena merupakan wajah Indonesia.
“Terlepas dari bahayanya bagi para pengendara, itu juga kan kawasan penting bagi negara. Kalau (kondisi jalan sekitar) Istana yang notabenenya adalah wajah bagi singgasana pejabat nomor 1 di Indonesia kayak begitu, gimana jadinya daerah-daerah yang ada di pelosok negeri?” kata Bachtiar kepada Kompas.com, Selasa (23/5/2023).
Dia kemudian mencontohkan jalan rusak di Lampung yang videonya sempat viral, sampai ditinjau langsung oleh Presiden Joko Widodo pada Mei 2023.
“Ini seakan-akan merepresentasikan jalan di Indonesia. Malu dong harusnya kalau ring 1-nya saja kayak begini,” ujar dia.
Baca juga: Bermain Halang Rintang di Trotoar Jalan Asia Afrika, Hadapi Lubang Menganga dan Semak Mengganggu
Oleh karena itu, Bachtiar berharap jalan tak rata itu segera diperbaiki. Terlebih, selain menjadi jalur bagi mobilitas masyarakat, Jalan Medan Merdeka Utara juga sering dilalui para pejabat negara.
“Kasihan dong nanti Pak Presiden kalau lewat sini, grasak-grusuk kayak di Lampung,” celetuk Bachtiar.
Hal serupa disampaikan oleh seorang pengemudi ojek online (ojol) bernama Fadhillah Rosadi (35). Bagi Fadhillah, jalanan berlubang dan penuh tambalan itu cukup mengganggu.
“Jadi enggak nyaman kalau lewat situ,” ujar Fadhillah saat melalui jalan itu, Selasa pagi.
“Itu kan depan Istana Merdeka dan Monas. Setidaknya bisa diperbagus. Kalau ring 1 aja (jalanannya) jelek, bagaimana yang lain?” lanjut dia.
Fadhillah turut berharap agar jalanan tersebut segera diperbaiki. “Supaya lebih aman dan enak untuk dilihat,” kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.