Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antusiasme Hari Kedua Formula E 2023, Penonton: "Excited", tetapi Promosi Kurang Heboh

Kompas.com - 04/06/2023, 11:27 WIB
Xena Olivia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah pengunjung mengungkapkan rasa penasarannya untuk hasil akhir ajang balap mobil internasional Formula E 2023, Minggu (4/6/2023).

Salah satunya Kathleen (25) dan Selda (17). Dua sekawan itu datang menonton bersama keluarganya.

"Sebenarnya masih agak bingung (sama jalannya pertandingan), tapi excited," ujar Kathleen saat ditemui Kompas.com di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.

Baca juga: Penonton Formula E Asal Tangerang Rela Menginap di Hotel agar Tak Terlambat Tukar Tiket

"Baru pertama kali di Indonesia nonton kayak gini, jadi pengin tahu," lanjut dia.

Kathleen berharap, acara tingkat internasional seperti ini bisa diperbanyak.

"Banyak-banyakin event kayak gini, kebanggaan buat Internasional," imbuh dia.

Sementara itu, Selda menyayangkan promosi Formula E yang kurang heboh.

"Sebelumnya enggak tahu ada acara ini, tapi dikasih tahu sama kakak," tutur dia.

Kathleen mengangguk setuju dan menimpali.

Baca juga: Anjing K-9 Dikerahkan untuk Cek Bahan Peledak dan Narkoba di Area Penukaran Tiket Formula E

"Enggak semuanya tahu, tiba-tiba ada ini. Di luar komunitas yang enggak ngikutin belum tentu tahu," celetuk Kathleen.

Rasa penasaran atas hasil pertandingan juga dirasakan oleh Rini (54).

Dia tidak menonton hari pertama pertandingan yang digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Itu.

Namun, Rini tertarik untuk menonton sederet musisi yang memeriahkan acara hari ini.

"Hari terakhir, ya. Pengin lihat sih siapa yang menang," kata Rini kepada Kompas.com.

"Terus mau lihat musik-musiknya juga," sambung dia.

Hari pertama penyelenggaraan Formula E bakal dimulai pada Sabtu (3/6/2023), lalu dilanjut pada Minggu.

Baca juga: Serba-serbi Formula E Jakarta Hari Pertama: Dihadiri Anies dan Kecelakaan Mitch Evans

Ajang mobil balap listrik kedua di Ibu Kota ini telah berkembang menjadi dua seri atau double-header dengan round 10 dan 11.

Pelaksanaan Formula E kali ini diikuti oleh 11 tim dari 7 hingga 8 negara. Setiap tim digawangi pebalap dan kru yang berbeda negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com