Kronologi Polah ART Mencuri di Apartemen Majikan, Leluasa Bergerak Ambil Perhiasan dan Barang "Branded"

JAKARTA, KOMPAS.com - Asisten rumah tangga (ART) bernama Maskanah (31) ditangkap polisi setelah mencuri barang-barang mewah di Apartemen Casa Domein Tower 1 Unit 11 D Kelurahan Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Kanit 2 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Eko Barmula mengatakan, Maskanah menggasak jam, perhiasan, hingga tas Louis Vuitton dari apartemen majikannya.

Maskanah diberi akses masuk ke apartemen untuk bersih-bersih. Baru tiga hari bekerja, Maskanah pun nekat mencuri barang berharga milik majikannya pada Senin (5/6/2023) siang.

Saat itu, korban sedang pergi ke luar apartemen. Pelaku dengan leluasa menggasak berbagai barang mewah, mulai dari berlian, tas branded hingga perhiasan.

Baca juga: ART Curi 7 Barang Mewah Milik Majikan di Tanah Abang, Ada Tas LV dan Jam Hermes

Pencurian itu diketahui korban pada hari yang sama sepulang liburan bersama keluarga.

"Pelapor (korban) pulang untuk beristirahat dan bersih-bersih. Namun, saat pelapor pergi ke meja rias dan membuka laci, pelapor melihat kotak cincin Bulgari telah terbuka, serta sepasang anting berlian bentuk kupu-kupu hilang," terang Eko.

Selanjutnya, pelapor pun mengecek kembali barang-barang yang lain, lalu mendapati barang-barang berharga lainnya ikut hilang.

Korban lalu melaporkan kasus pencurian tersebut ke Polda Metro Jaya.

Polisi pun menyelidiki kasus tersebut, hingga akhirnya berhasil mengamankan tersangka di Pelabuhan Merak, Banten saat berupaya kabur, sekitar pukul 23.00 WIB pada hari yang sama, Senin (5/6/2023).

Adapun sejumlah barang berharga milik korban yang dibawa kabur yakni, 1 buah jam tangan merek Audemars Piguet, 1 buah jam tangan merek Hublot, 1 buah cincin merek Bulgari warna silver, dan sepasang anting berlian berbentuk kupu-kupu warna kuning.

Baca juga: ART yang Curi Berlian dan Tas Branded Majikan di Apartemen Tanah Abang Baru Kerja 3 Hari

Selain itu, Maskanah juga mencuri 1 gelang bayi berwarna emas, 1 buah jam tangan merek Hermes warna cokelat, dan 1 tas Louis Vuitton warna cokelat.

"Pelapor mengalami total kerugian sekitar Rp 500 juta," tutur Eko.