Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada "Train Simulator" LRT di Jakarta Fair, Pengunjung Bisa Jajal Pengalaman Jadi Masinis

Kompas.com - 15/06/2023, 13:52 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta turut meramaikan stan Jakarta Fair 2023 atau Pekan Raya Jakarta yang baru dibuka pada Rabu (14/6/2023).

Stan yang dinamai "Anjungan Pemprov DKI Jakarta" itu diisi pameran dari sejumlah dinas dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Salah satunya PT LRT Jakarta yang membuka stan edukasi publik untuk pengunjung berupa simulator kereta atau train simulator.

Baca juga: Pedagang Bayar Rp 17 Juta untuk Sewa Lapak, Harga Kerak Telor di Jakarta Fair Jadi Lebih Mahal

Corporate Secretary PT LRT Jakarta, Sheila Indira Maharshi mengatakan, train simulator ini bisa dijajal pengunjung PRJ secara gratis.

"Iya gratis. Kami mau kasih pengalaman yang berbeda, untuk di PRJ ini kita konsepnya public education. Kami memberikan pengetahuan dan pengalaman baru buat pengunjung," ujar Sheila dalam keterangannya, Kamis (15/6/2023).

Sheila mengatakan, ada satu unit train simulator yang disediakan di stan LRT Jakarta. Pengunjung Jakarta Fair 2023 yang ingin mencoba simulator membutuhkan waku 10 menit untuk menunggu.

Syarat lain bagi pengunjung PRJ yang ingin mencoba menjadi masinis melalui simulator ini harus berusia 17 tahun dan memiliki tinggi badan minimal 165 sentimeter.

"Dan karena ini alatnya cukup kompleks jadi setiap pengunjung mencoba harus didampingi oleh awak sarana perkeretaapian," ucap Sheila.

Baca juga: Bayar Rp 17 Juta untuk Sewa Lapak di Jakarta Fair 2023, Pedagang Kerak Telor: Aduh, Naik Melulu...

Train simulator ini dibuka pukul 15.30-21.30 WIB untuk hari biasa. Sedangkan untuk akhir pekan dimulai pukul 10.00-22.00 WIB.

Untuk hari bisa, pengoperasian train simulator dibagi menjadi tiga sesi. Sesi pertama mulai pukul 15.30-17.30 WIB, sesi kedua pukul 18.00-20.00 WIB dan sesi ketiga pukul 20.30-21.30 WIB.

Pengoperasian train simulator pada akhir pekan dibagi menjadi lima sesi. Sesi pertama pukul 10.00-12.00 WIB, sesi kedua pukul 12.30-14.30 WIB, sesi ketiga pukul 15.00-17.00 WIB.

Sedangkan sesi keempat pukul 17.30-19.30 WIB dan sesi kelima mulai pukul 20.00-22.00 WIB.

Sheila mengatakan, train simulator memberikan pengalaman unik bagi pengunjung sehingga bisa merasakan seperti masinis kereta sungguhan.

"Jadi memang itu benaran experince itu beneran merasakan perjalanan dari stasiun Pegangsaan II atau Boulevard Utara sampai Velodrom," ucap Sheila.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com