JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pedagang bensin eceran bernama Rudal (35) menumpahkan kekhawatirannya tentang tawuran yang sering terjadi di Jalan Warakas I, Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Ia takut dagangannya meledak karena masing-masing kelompok pelaku menggunakan petasan saat tawuran.
“Khawatir banget, takut meledak,” ucap Rudal saat ditemui Kompas.com di lokasi, Senin (19/6/2023).
Baca juga: Tawuran Warga Pakai Airsoft Gun dan Petasan di Warakas, Polisi Buru Pelaku
Rudal berujar, tawuran sering terjadi pada dini hari, yakni sekitar pukul 02.00 atau 03.00 WIB. Ia masih berjualan pada waktu tersebut.
Rudal mengaku sering membubarkan aksi tersebut, tetapi tawuran masih sering terjadi.
“Sering (membubarkan), tapi ya terjadi lagi. Saya sih berharap agar enggak terjadi lagi. Takut meledak, soalnya ini kan bensin,” ujar Rudal.
Baca juga: Sering Terjadi Tawuran di Warakas, Saksi: Mereka Pakai Senjata Tajam dan Petasan
Secara terpisah, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Alex Chandra tidak menampik bahwa salah satu pelaku menggunakan airsoft gun dalam tawuran yang terjadi pekan lalu.
Namun, setelah mengecek ke tempat kejadian perkara (TKP), Alex mengungkapkan, polisi tidak menemukan proyektil airsoft gun tersebut.
“Airsoft gun itu, tapi di TKP tidak kami temukan proyektil,” ungkap Alex saat dihubungi Kompas.com, Senin.
Oleh karena itu, Alex mengatakan, kasus tawuran ini masih diselidiki. “Masih diselidiki oleh anggota kami. Kalau sudah ditangkap, baru kami kabarin,” kata Alex.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.