JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang cerita pedagang kerak di luar area Jakarta Fair 2023 yang harus merogoh kocek Rp 700 ribu banyak dibaca pada Senin (19/6/2023).
Uang itu dibayarkan kepada organisasi masyarakat (ormas) yang menaungi pedagang kerak telor di kawasan Jakarta.
Kemudian, curahan hati mahasiswa baru Universitas Indonesia (UI) yang berkeberatan harus bayar uang kuliah tunggal (UKT) per semester juga banyak dibaca.
Baca juga: Lima Jam Bersama Prabowo Subianto di Ruang Penuh Senjata dan Buku Sejarah...
Penyesalan Terdakwa M Ecky Listiantho (34) yang membunuh dan memutilasi Angela Hindriati Wahyuningsih (54) juga diburu pembaca.
Ecky meminta belas kasihan keluarga korban untuk memaafkan dirinya. Ecky meminta maaf kepada Turyono (59), kakak Angela, yang memberikan kesaksian di persidangan. Berikut paparannya:
Pedagang kerak telor bernama Syaiful (30) tersenyum pasrah saat bercerita dirinya harus merogoh kocek sebesar Rp 700.000 demi berjualan di luar area JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, selama penyelenggaraan Jakarta Fair (JakFair) 2023.
Uang itu dibayarkan kepada organisasi masyarakat (ormas) yang menaungi pedagang kerak telor di kawasan Jakarta.
“Ya lumayan (tinggi biayanya). Buat usaha kayak saya, gitu,” tutur Syaiful saat diwawancara Kompas.com, Minggu (18/6/2023). Baca selengkapnya di sini.
Siswi lulusan salah satu SMA negeri di Kota Batam, Kepulauan Riau, bernama Rachel merasa bahagia karena berhasil mewujudkan impiannya untuk mengenyam pendidikan di Universitas Indonesia (UI).
Rachel dinyatakan diterima di jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) setelah lulus seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP) pada 28 Maret 2023.
Namun, kebahagiaan ini memudar setelah Rachel mengetahui nominal uang kuliah tunggal (UKT) yang harus dibayarnya per semester Rp 15 juta per semester. Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Saat Mahasiswa Baru UI Mengeluh Soal Mahalnya Biaya UKT, Bingung Bayarnya sampai Ajukan Banding
Terdakwa M Ecky Listiantho (34) yang membunuh dan memutilasi Angela Hindriati Wahyuningsih (54) meminta belas kasihan keluarga korban untuk memaafkannya.
Sambil tertunduk di samping kuasa hukumnya, Ecky menyampaikan permintaan maaf kepada Turyono (59), kakak Angela, yang memberikan kesaksian di persidangan.
"Kepada pihak keluarga Angela, karena ini pertama kali mengobrol, saya sampaikan mohon maaf. Saya sangat menyesal. Saya mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya," ucap Ecky, Senin (19/6/2023).Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Angela Dimutilasi Ecky, Kakak Korban: Saya Tidak Maafkan Sampai Kapan Pun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.