Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria Diteriaki Maling Saat Shalat Idul Adha di Masjid Agung Al-Azhar

Kompas.com - 28/06/2023, 09:21 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria nyaris diamuk massa saat kepergok mencuri tas jamaah shalat Idul Adha di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (28/6/2023).

Pantauan Kompas.com, peristiwa itu terjadi selepas khatib menyampaikan khotbah di area lapangan Masjid Agung Al-Azhar.

"Woy... ada maling nih woy!" teriak seorang jemaah yang berdiri di tengah area lapangan.

Baca juga: Ribuan Umat Muhammadiyah Shalat Idul Adha di Masjid Agung Al-Azhar

Pekikan itu sontak membuat jemaah kaget.

Jemaah yang berdiri di dekat pusat suara lalu mengerubungi pria yang diduga maling itu.

"Mana malingnya, yang mana malingnya," ujar jemaah lain ketika mendengar teriakan.

"Pukul saja malingnya, pukul! Bisa-bisanya maling," sulut salah seorang warga.

Baca juga: Saat Halaman Gereja Katedral Digunakan Jadi Area Parkir Jemaah yang Shalat Id di Masjid Istiqlal...

Untuk menghindari insiden yang tak terduga, sejumlah jamaah akhirnya melindungi terduga maling sambil menyeretnya ke dalam aula Masjid Agung Al-Azhar.

"Satpamnya mana nih woy! Ada maling, kita amanin dulu," tutur jamaah yang berusaha melindungi pelaku dari pukulan tangan kosong.

Sementara itu, maling yang belum diketahui identitasnya tersebut sempat melakukan pembelaan.

"Enggak-enggak, orang saya mau pulang (bukan maling)," beber pria itu sambil diseret sejumlah jamaah.

Pria itu akhirnya diamankan oleh petugas Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Di lain sisi, pihak Masjid Agung Al-Azhar menyebut belum mengetahui secara pasti perihal adanya terduga maling.

Kepala Kantor Masjid Agung Al-Azhar, Iding mengatakan, pihaknya belum memonitar soal peristiwa itu.

"Belum, kami belum memonitor soal dugaan maling. Nanti kami cek dulu kebenarannya," kata dia kepada wartawan selepas Shalat Idul Adha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com