JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Bina Marga DKI Jakarta menargetkan perbaikan jalan di Ibu Kota dalam rangka menyambut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN akan rampung pada Agustus 2023.
Plt Kepala Dinas Bina Marga Heru Suwondo mengatakan, pekerjaan perbaikan jalan itu dilakukan oleh pihak ketiga.
Ia meminta perbaikan jalan dilakukan tidak asal-asalan agar tidak kembali rusak jelang KTT ASEAN berlangsung.
"Tentunya pekerjaan termasuk pemeliharaan. Tak mau kerja asal-asalan, karena akan menjadi tanggung jawab mereka," ujar Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (3/7/2023).
Baca juga: Dinas Bina Marga DKI Sebut Perbaikan Jalan Jelang KTT ASEAN Sudah 50 Persen
Heru berharap semua jalan protokol di Ibu Kota bukan saja rapi dan bagus sebelum KTT ASEAN digelar di Jakarta pada 5-7 September mendatang.
Meski dikejar waktu, namun ia menegaskan bahwa kualitas aspal yang dikerjakan harus baik.
Sebab selama ini, masalah kerusakan jalan di Ibu Kota disebabkan genangan air yang mengikis aspal hingga menyebabkan jalan berlubang.
"Kami ingin jalan-jalan rapi dan bagus semua. Tapi dari segi kualitas juga bagus. Dan masa pemeliharaannya cukup lama," ucap Heru.
Heru mengatakan, perbaikan untuk sejumlah jalan rusak di Ibu Kota sudah sekitar 50 persen.
Titik-titik jalan rusak yang telah diperbaiki itu dalam rangka menyambut konferensi tingkat tinggi (KTT) ASEAN.
"Lagi proses. Progres perbaikannya itu tak hafal, mungkin ada sekitar 40 atau 50 persen," ujar Heru.
Baca juga: Pemerintah Terima 36 Mobil Listrik BMW Seri 7 untuk KTT ASEAN Plus
Heru menjelaskan, proses perbaikan jalan rusak itu umumnya dikebut untuk di daerah yang mendekati setiap gedung acara KTT ASEAN.
Beberapa di antara yang sudah diperbaiki yakni Jalan Thamrin, Sudirman, Medan Merdeka dan MT Haryono.
"Iya itu banyaknya Jakarta Pusat dan Jaksel. Tapi ada sebagian di Jakarta Timur. Jadi jalurnya peserta KTT ASEAN lah. Jadi kita harapkan Agustus sudah selesai semua, sudah rapi semua," ucap Heru.
Saat ditanya anggaran untuk perbaikan jalan rusak di DKI Jakarta, Heru tak menjelaskan. Ia pun menyerahkan kepada Kepala Bidan Jalan Bina Marga DKI Jakarta.
"Tidak hafal saya, tidak bawa data. Saya tak mau kira-kira tak megang data saya. Jadi kalo mau datanya langsung ke Bu Sofi, kepala bidang jalan," ucap Heru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.