Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ngerinya Modus Loker Bodong di Bekasi, Nyaris Makan Korban Tapi Tak Kunjung Ditindak Pihak Berwajib

Kompas.com - 31/07/2023, 18:55 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pemuda bernama Gira (22) nyaris masuk dalam jebakan lowongan pekerjaan (loker) bodong di Kota Bekasi, Selasa (25/7/2023).

Kisah Gira yang selamat dari penipuan loker bodong usai diselamatkan pengemudi ojek online (ojol) bernama Ahmad (26) bahkan ramai diperbincangkan di media sosial.

Kepada Kompas.com, Gira bercerita awalnya dia melamar pekerjaan melalui platform pencari kerja berbasis daring, JobStreet.

Kemudian dia menerima pesan undangan dengan nama perseroan terbatas (PT) yang berbeda dari yang dilamarnya.

"Nama PT di aplikasi Jobstreet dengan di undangan berbeda. Pas pertama saya lamar itu kan namanya Mutiara Logistik, yang di undangan ini Jedeco Manufakturing Otomotif gitu," ujar Gira, Jumat (28/7/2023).

Walaupun berbeda nama perusahaan, Gira melihat deskripsi perusahaan tersebut persis sama dengan perusahaan yang ia lamar lewat JobStreet.

Baca juga: Menyingkap Kejanggalan Penipuan Loker di Ruko Bekasi: Dipaksa Bayar DP Untuk Pelatihan

Selain deskripsi perusahaan, nilai gaji yang ditawarkan hingga kriteria dan batas usia calon karyawan juga persis dengan perusahaan yang dia lamar sebelumnya

"Saya cek lagi di JobStreet, perasaan saya enggak pernah daftar di Jedeco ini. Tapi pas lihat dari undangannya kayak kriteria ini, itu, kok sama dengan Mutiara Logistik," kata dia.

Banyak kejanggalan

Pada akhirnya, Gira memutuskan untuk datang ke lokasi perusahaan yang beralamat di Jalan Grand Central Galaxy RG 3 No AB83, Kecamatan Bekasi Selatan.

"Pas sudah sampai di sana banyak banget kejanggalan," ujar Gira.

"Katanya bakal ada prosesi psikotes, interview dan penempatan wilayah kerja. Faktanya enggak ada psikotes sama sekali," lanjutnya.

Gira menuturkan, durasi interview sangat singkat, tidak selayaknya wawancara kerja yang menanyakan beberapa hal.

Baca juga: JobStreet Minta Pencaker Lapor jika Ditipu Loker Bodong

Dipaksa bayar uang pelatihan

Pihak ruko juga tiba-tiba meminta bayaran kepad Gira dengan dalih untuk pelatihan yang tidak dijelaskan secara detail.

"Cuma ditanya nama, alamat sekarang, habis itu dia jelasin tentang jobdesk dan salary, lanjut tiba-tiba dia ngejelasin kalau ada pembayaran nominal sekian juta untuk pelatihan," ucapnya.

Meski awalnya menolak, Gira terus dibujuk untuk membayar uang muka atau down payment sebesar Rp 350.000.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSI Klaim Terima Masukan Masyarakat untuk Usung Kaesang di Pilkada Bekasi

PSI Klaim Terima Masukan Masyarakat untuk Usung Kaesang di Pilkada Bekasi

Megapolitan
Salim Said Akan Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Siang Ini, Satu Liang Lahad dengan Ibunda

Salim Said Akan Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Siang Ini, Satu Liang Lahad dengan Ibunda

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com