Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ajeng Diduga Kabur bersama Kekasih, Rosanah: Saya Harap Polisi Bantu Pulangkan Anak Saya

Kompas.com - 18/08/2023, 13:34 WIB
Baharudin Al Farisi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

 JAKARTA, KOMPAS.com - Ibu rumah tangga (IRT) asal Koja, Rosanah (45), menggantungkan harapannya kepada Polres Metro Jakarta Utara agar dapat mengungkap dugaan anak semata wayangnya, Ajeng Mai Pratiwi (18), kabur bersama sang kekasih.

Sebagai informasi, Ajeng diduga kabur dari rumah bersama kekasihnya, Marwah — bukan nama sebenarnya — saat Rosanah tertidur pulas pada Kamis (15/5/2023) lalu.

“Saya harap polisi bantu saya untuk memulangkan anak saya,” kata Rosanah saat dihubungi Kompas.com, Jumat (18/8/2023).

Rosanah sudah melaporkan dugaan hilangnya Ajeng ke Polres Metro Jakarta Utara pada Senin (14/8/2023).

Baca juga: Anak Semata Wayangnya Diduga Kabur, Ibu: Ajeng Berubah Semenjak Pacaran

Laporan Rosanah teregistrasi dengan nomor L/GANGGUAN/B/35/VII/2023/SPKT/POLRES METRO JAKUT/POLDA METRO JAYA.

“Pengin pulang saja anak saya, itu saja yang saya minta. Saya kangen sama anak saya, itu harapan saya. Itu anak satu-satunya, anak saya,” ujar Rosanah.

Sebelumnya Rosanah mengakui bahwa Ajeng jarang pulang ke rumah setelah menjalin hubungan asmara dengan Marwah.

Tak jarang Rosanah seorang diri mencari Ajeng sampai dini hari ke tempat-tempat yang kemungkinan disinggahi bersama Marwah. Namun, usahanya nihil.

Pantang putus asa, Rosanah akhirnya mendapatkan bantuan dari anak muda yang sering nongkrong di depan warungnya.

Baca juga: Perjuangan Rosanah Cari Anaknya yang Kabur sejak Mei 2023...

Bersama pada pemuda yang membantunya, Rosanah mencoba menjebak Marwah dan Ajeng, agar keluar dari persembunyian.

Jebakan berhasil. Sepasang kekasih itu diketahui berada di sebuah penginapan kawasan Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat.

Rosanah bergegas membawa pulang Ajeng. Namun, tak dinyana Ajeng malah kembali kabur dari rumah dan belum pulang sampai kini.

Dalam kesempatan berbeda, Rosanah mengaku pernah berpura-pura meninggal dunia agar Ajeng pulang.

"Ini sebelum Mei. 'Coba, fotoin gue, gue pura-pura mati', 'Lu gila?', 'Biarin, enggak apa-apa, gue demi anak gue'. Saya tidur tuh, dikasih kain kafan," ucap Rosanah saat ditemui Kompas.com di kawasan Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara pada Selasa (15/8/2023).

Baca juga: Anak Diduga Kabur dengan Pacar, Sang Ibu Pura-pura Mati hingga Jadi Pemulung agar Putrinya Pulang

"Kata Ajeng, 'Gue enggak percaya mama gue meninggal', 'Ya ini ada foto sama videonya'. Nah dia datang sama cowoknya. 'Tuh kan, lu bohong, mama gue enggak meninggal'. Saya bilang, 'Ajeng, pulang. Kasihan mama, mama sendiri'," imbuh Rosanah.

Setelah Mei 2023, Rosanah sempat berpura-pura menjadi pemulung demi sang buah hati kembali.

Oleh karena itu, teman Ajeng mengirim foto Rosanah kepadanya yang tengah memegang karung berisi botol.

"Dia paling marah kalau mamanya jadi pemulung. Dia nangis, sedih. Maksudnya saya biar cepat pulang, saya pancing kayak gitu. Tapi, dia bilang ke temannya, 'Lu bersekongkol sama mama gue'" imbuh Rosanah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma 'Settingan'

Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

Megapolitan
Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

Megapolitan
Larang Bisnis 'Numpang' KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Larang Bisnis "Numpang" KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Megapolitan
Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Megapolitan
Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Megapolitan
Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Megapolitan
Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com