Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmikan Bentara Budaya "Art Gallery", Heru Budi: Terus Jadi Wadah Seniman Berkarya

Kompas.com - 26/09/2023, 12:48 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan pembukaan Bentara Budaya Art Gallery di Lantai 8 Menara Kompas, Selasa (26/9/2023).

Pantau Kompas.com, Heru Budi yang mengenakan batik berwarna coklat tiba pada pukul 10.10 WIB bersama rombongan.

Kedatangannya disambut dengan alunan gitar dan biola yang memainkan musik tradisional betawi.

Baca juga: Heru Budi Minta DTKJ Fokus Atasi Kemacetan Jakarta

Sejumlah petinggi Yayasan Bentara Budaya Jakarta dan Kompas Gramedia menyambut kedatangan Heru Budi di Bentara Budaya Art Gallery.

Mereka bercengkrama sambil menikmati alunan musik tradisional Betawi, Padang, Jawa dan Flores yang di-medley, serta pertunjukan tari tradisional.

Dalam sambutannya, Heru mengucapkan selamat atas berdirinya galeri yang bersamaan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-41 Bentara Budaya.

"Saya ucapkan selamat ulang tahun ke-41 kepada keluarga besar Bentara Budaya. Semoga di usia barunya Bentara Budaya terus menjadi wadah bagi para seniman, untuk mengembangkan berbagai karya yang tentunya menggambarkan budaya dan seni Indonesia," ungkap Heru Budi.

Usai menutup pidatonya, Heru bersama jajaran petinggi Kompas Gramedia kemudian memotong pita sebagai penanda dibukanya Bentara Budaya Art Gallery.

Baca juga: Fokus Kurangi Kemacetan, Heru Budi Mengukuhkan Anggota Dewan Transportasi Kota Jakarta

"Dengan mengucap bismillahirohmanhirohim, Bentara Budaya Art Gallery secara resmi dibuka untuk dapat dinikmati oleh masyarakat, khususnya pecinta lukisan," ucap Heru.

Sementara itu, CEO Kompas Gramedia, Lilik Oetama menyampaikan, kehadiran Bentara Budaya Art Gallery ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan untuk merawat dan mengembangkan kebudayaan.

"Galeri ini menjadi ekstensa ruang pameran untuk memamerkan koleksi seni bentara serta kreasi seni dari para seniman nusantara dan mancanegara," kata Lilik.

"Ini bagian dari komitmen Kompas Gramedia untuk mencerahkan kehidupan bangsa Indonesia," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Megapolitan
Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Megapolitan
Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Megapolitan
Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Megapolitan
Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma 'Settingan'

Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

Megapolitan
Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com