Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temukan Sajam Saat Tangkap 19 Remaja di Pondok Ranggon, Polisi: Mereka Bilang Itu Milik Lawan

Kompas.com - 10/10/2023, 11:45 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menemukan senjata tajam (sajam) saat menangkap 19 remaja di Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, Minggu (8/10/2023) dini hari.

Kendati demikian, saat dibawa ke Mapolsek Cipayung, belasan remaja itu mengaku bukan pemilik sajam tersebut.

"Mereka tidak mengakui (sajam) punya mereka. Mereka ngakunya punya lawan," ujar Kanit Reskrim Polsek Cipayung Iptu Hotman Capandi ketika dihubungi, Selasa (10/10/2023).

Baca juga: Polisi Tangkap 19 Remaja Pelaku Tawuran di Pondok Ranggon Cipayung, Mayoritas Berdomisili di Bekasi

Jenis sajam yang diamankan oleh Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Timur pada saat penangkapan adalah satu celurit dan satu pedang.

Senjata lainnya yakni tiga stik golf, satu sapu gagang, dan satu sapu lidi.

Senjata tajam itu ditemukan di jalan yang dilintasi anak-anak tersebut, bukan di tangan mereka.

Sebagai informasi, sebelum ditangkap, belasan remaja tersebut dikejar-kejar oleh Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Timur karena berusaha melarikan diri.

"Mungkin karena lihat polisi datang, (sajam) dilempar. Kemungkinan awalnya mereka memang megang (sajam). Karena lihat polisi, akhirnya (sajam) dilempar," tutur Hotman.

Baca juga: 19 Remaja Ditangkap saat Hendak Tawuran, Ketahuan karena Live Instagram

Namun, Hotman juga tidak menutup kemungkinan bahwa sajam tersebut milik kelompok lawan yang sudah menunggu belasan remaja itu untuk tawuran.

Saat ini, polisi sudah mengirim anak-anak itu ke panti sosial untuk dibina lebih lanjut.

Adapun 19 remaja laki-laki itu ditangkap saat hendak tawuran di wilayah Pondok Ranggon.

Kanit Turjawali Satsamapta Polres Metro Jakarta Timur Iptu Rano Mardani mengungkapkan, belasan remaja tersebut ditangkap di sejumlah titik.

"Kami lakukan pengejaran, pengamanan, dan penangkapan, tertangkap empat pemuda di sekitaran setelah Pos Polisi Pondok Ranggon. Tim lain juga lakukan pengejaran di pertigaan menuju TPU Pondok Ranggon dan Ganceng, dan di TPU itu sendiri," ujar Rano ketika dihubungi, Senin (9/10/2023).

Baca juga: 5 Pemuda Bersenjata Celurit dan Pedang Ditangkap Polisi Saat Cari Lawan Tawuran

Saat itu, 12 anggota Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Timur sedang melakukan patroli di tiga wilayah, yakni Cipayung, Ciracas, dan Pasar Rebo.

Sembari melintasi wilayah Cipayung, ada anggota yang juga melakukan penyisiran melalui media sosial Instagram.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com