Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggaran Bangun 3 JPO Rp 145 Miliar, Fraksi PSI Minta Rincian ke Dinas Bina Marga DKI

Kompas.com - 12/10/2023, 17:17 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Justin Adrian mendesak Dinas Bina Marga untuk menjabarkan rencana anggaran proyek pembangunan tiga jembatan penyeberangan orang (JPO) yang mencapai Rp 145 miliar.

Menurut Justin, hal ini agar nantinya jangan sampai pos anggaran tersebut menjadi temuan yang tidak diinginkan.

"Kita minta penjelasan rinci, saya tidak berani menyetujui, jangan sampai nantinya jadi temuan," ujar Justin dalam keterangannya, Kamis (12/10/2023).

Baca juga: PSI Heran Dinas Bina Marga DKI Butuh Rp 145 Miliar untuk Bangun 3 JPO

Menurut Justin, pembangunan tiga JPO yang memakan anggaran seratusan miliar rupiah itu cenderung mahal jika dibanding pembangunan jembatan lain yang bisa dilewati kendaraan berat.

"Ya ini cenderung mahal kalau hanya untuk jembatan penyeberangan, karena untuk jalan yang bisa dilewati truk dengan beban 40 ton saja hanya menghabiskan Rp 25 miliar," ucap Justin.

Sebelumnya, Justin menyoroti rencana anggaran Dinas Bina Marga DKI senilai Rp 145 miliar untuk pembangunan tiga JPO.

Soal anggaran itu dipertanyakan Justin dalam rapat dengan eksekutif terkait pembahasan APBD 2024 yang digelar di kawasan Bogor, Jawa Barat.

"Saya menyoroti untuk pembangunan tiga jembatan penyeberangan dengan anggaran RP 145 miliar," ujar Justin.

Baca juga: Misteri Sering Hilangnya Besi JPO Daan Mogot yang Tak Kunjung Terpecahkan

Justin menilai, anggaran Rp 145 miliar untuk pembangunan sejumlah jembatan penyeberangan itu tidak masuk akal.

Artinya, satu jembatan penyeberangan itu memakan anggaran hampir Rp 50 miliar.

Berdasarkan data dari website smart planning budgeting, apbd.jakarta.go.id, RAPBD 2024 Bina Marga akan melakukan pembangunan tiga jembatan penyeberangan.

Namun, tak tertulis detail lokasi tiga pembangunan jembatan penyeberangan yang direncanakan.

"Tertulis belanja modal jembatan penyeberangan Rp 145.272.984.929 dengan kode 5.2.04.01.02.0010," ucap Justin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com