JAKARTA, KOMPAS.com - Mesin milik sebuah pabrik cincau di Cipinang Muara, Jatinegara, Jakarta Timur, meledak pada Rabu (25/10/2023) siang.
Mesin itu lalu terpental hingga menghantam rumah warga RT 017/RW 04 Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Pemilik rumah bernama Alim (37) mengatakan, mesin berupa ketel uap itu menghantam bagian atap dan tembok rumahnya.
"Iya (membuat jebol atap dan tembok rumah). Yang terdampak seluruh ruang dapur saja, hancur," kata dia di kediamannya, Rabu.
Baca juga: Polisi Hentikan Kasus Ferrari Tabrak 5 Pengendara di Senayan
Beberapa saat sebelum kejadian, Alim sedang berada di lantai dua rumahnya.
Tiba-tiba, sekitar pukul 13.30 WIB, Alim mendengar bunyi ledakan seperti bom. Rumahnya juga terasa bergetar.
Pada saat yang sama, ia mendengar bunyi seperti tembok roboh. Ketika menuruni tangga, Alim mendapati adiknya, Tri Windasari (35), terluka.
"Korban lagi mau ke dapur untuk ambil wudu, tiba-tiba ada suara ledakan dan mesin terbang menghantam ruang dapur. Dia kena bongkahan-bongkahan batu (dari tembok yang hancur), enggak tertimpa," ungkap Alim.
Baca juga: Ayah-Anak Jadi Penadah Motor Curian di Bekasi, Kendaraan Dipereteli Sebelum Dijual ke Lampung
Bagian belakang kepala Tri terkena bongkahan batu. Kepalanya bocor dan berdarah. Korban langsung dilarikan ke RS Yadika untuk ditangani lebih lanjut.
Menurut dokter, luka yang dialami Tri tidak terlalu serius. Pada Rabu sore, ia sudah diperbolehkan pulang.
Korban kini menunggu iktikad baik pihak pabrik cincau untuk mengunjungi rumahnya.
Baca juga: Motif Transpuan Aniaya Korban Kecelakaan hingga Tewas: Mirip Tamunya yang Tak Membayar
Sebab, sampai saat ini pihak pabrik belum memberikan penjelasan apa pun terkait peristiwa itu.
"Belum tahu penyebab mesin kelempar. Jarak pabrik ke rumah saya sekitar 200 meteran, nyeberangin kali dulu. Cukup jauh ini kelemparnya," ungkap Alim.
"Tadi (pabrik) sempat didatangi oleh beberapa pihak polisi, Babinsa juga datang, tapi bosnya enggak ada, hanya anak buah yang bekerja. Belum ada obrolan pertanggungjawaban, tapi saya bakal minta untuk (perbaikan) kerusakan properti dan (pengobatan) adik saya," sambung dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.