JAKARTA, KOMPAS.com - Massa yang ikut datang untuk melakukan aksi bela Palestina di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/11/2023) masih terus berdatangan. Mereka yang datang didominasi oleh emak-emak dan juga anak-anak.
Pantauan Kompas.com di sekitar area patung kuda, massa terus menyemut dan tidak henti-hentinya berdatangan.
Hampir seluruh massa yang datang juga turut membawa bendera Palestina. Beberapa dari mereka bahkan membawa atribut bertuliskan kalimat-kalimat protes.
"Free Gaza, Free Palestine," tulis sebuah kalimat dalam poster kecil yang dibawa seorang ibu.
"Emak-emak Indonesia bersatu dukung emak-emak di Palestina," demikian kalimat dalam salah satu poster yang lainnya.
Baca juga: Menlu Retno, Puan, hingga Jusuf Kalla Hadiri Aksi Bela Palestina di Monas
Hingga pukul 07.35 WIB, massa terus berdatangan dari semua penjuru arah untuk ikut dalam aksi bela Palestina ini.
Untuk diketahui, Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggelar aksi bertajuk "Aksi Akbar Bela Palestina" di Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (5/11/2023) pagi.
Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah MUI Cholil Nafis mengatakan, aksi bela Palestina itu juga akan diramaikan oleh majelis-majelis lainnya.
Selain MUI, elemen buruh dan petani disebut juga akan meramaikan Aksi Akbar Bela Palestina karena merasa terpanggil terkait kekejian Israel terhadap warga Palestina.
Aksi ini bertujuan untuk mengupayakan penghentian penyerangan, dan pembunuhan yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina.
Baca juga: Aksi Akbar Bela Palestina Undang Bacapres dan Bacawapres 2024 ke Monas
Sementara itu, sebanyak 3.448 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan aksi ini.
Personel itu berasal dari jajaran Polres Metro Jakarta Pusat, Polda Metro Jaya, serta TNI dan Pemprov DKI Jakarta.
"Kami akan bersama-sama bersinergi untuk mengamankan aksi damai bela Palestina ini," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro melalui keterangan resmi, Minggu.
Untuk pengalihan arus lalu lintas, Susatyo mengatakan, bersifat situasional. Sebab, ada kegiatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day (CFD) yang telah rutin diselenggarakan setiap hari Minggu.
"Kami akan lihat dinamika di lapangan untuk arus lintas. Mengingat besok juga ada kegiatan masyarakat yaitu CFD yang sudah rutin dilaksanakan," ujar Susatyo.
Baca juga: Massa Aksi Damai Bela Palestina Mulai Berdatangan, Bawa Atribut Bendera dan Pakai Syal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.