JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin menilai, Pemprov DKI kurang gencar mengimbau masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan dan merusak tanaman saat perayaan Tahun Baru 2024 di Jalan Sudirman-MH Thamrin.
"Masyarakat ini kan harus diimbau. Tidak ada tuh pengumuman 'buanglah sampah pada tempatnya'. Spanduk imbauan atau audio juga tidak ada juga," kata Khoirudin kepada wartawan, Selasa (2/12/2024).
Khoirudin mengatakan, keberadaan tanaman di sepanjang Jalan Sudirman-MH Thamrin merupakan tanggung jawab bersama.
Baca juga: Tanaman di Bundaran HI Rusak Terinjak-injak Usai Perayaan Tahun Baru 2024
Dengan demikian, penasehat Fraksi PKS ini menilai, Pemprov DKI memberikan fasilitas berupa tempat sampah yang dapat mudah dijangkau masyarakat.
"Masyarakat yang buang sampah juga tidak kesulitan untuk mencari tempat pembuangan sampah," ucap Khoirudin.
"Ini harus ada evaluasi. Kalau menghadirkan banyak orang itu memang risiko pasti taman terinjak, dan itu harus diantisipasi oleh Pemda. Sehingga kalau rusak kan jadi keluar biaya lagi untuk perbaikan taman," sambung dia.
Baca juga: Pemprov DKI Perbaiki Tanaman Rusak di Kawasan Jalan Sudirman-Thamrin
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta memperbaiki tanaman di kawasan Jalan Sudirman-Thamrin yang rusak usai perayaan malam pergantian tahun 2023-2024.
"Iya sedang dilakukan perbaikan mulai kemarin, di Jalan Sudirman-Thamrin dan sekitarnya,” ujar Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Bayu Meghantara saat dikonfirmasi.
Menurut Bayu, tanaman yang rusak kebanyakan berada di sisi jalan dan fasilitas umum. Meski begitu, Pemprov DKI sudah menyiapkan tanaman pengganti untuk ditanam area yang rusak.
Sebanyak 50 petugas dari Dinas serta Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota dikerahkan untuk penanaman kembali.
“Tanaman sudah disiapkan dari kebun bibit kami. Untuk perapihan sudah ada 50 personel,” kata Bayu.
Bayu menargetkan perbaikan tanaman yang rusak di kawasan Jalan Sudirman-Thamrin rampung akhir pekan ini.
"Insya Allah dalam dua atau tiga hari ke depan selesai,” ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.