Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Banjir, KPU Kota Bekasi Siapkan Pompa Penyedot Air di Gudang Surat Suara

Kompas.com - 10/01/2024, 16:43 WIB
Firda Janati,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - KPU Kota Bekasi menyiapkan pompa penyedot air di gudang sortir-lipat surat suara Pemilu 2024.

Hal ini untuk mengantisipasi banjir akibat hujan deras yang beberapa hari ini melanda Kota Bekasi.

"Kami sudah koordinasi dengan pihak gudang agar saluran segera dirapikan. Kedua ditambah pompa penyedot air," ujar Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaifa kepada wartawan di Gedung KPU Juanda, Kota Bekasi, Rabu (10/1/2024).

Baca juga: Kendalikan Banjir, Pemprov DKI Bangun Bak Kontrol dan Kuras Saluran Air

Ali menuturkan, pengelola Gedung Alexindo, Bekasi Utara, menyanggupi penambahan dua unit pompa air.

"Satu unit tambahan dari Dinas PU Kota Bekasi untuk bisa dijadikan back up barangkali pompa yang ada kurang mencukupi," ucap dia.

Ali melanjutkan, totalnya ada enam pompa penyedot air dengan tambahan tiga unit.

"Kalau tidak salah sudah ada dua atau tiga, hari ini ada ditambah tiga unit lagi," ucap dia.

Selain pompa penyedot air, KPU juga mengediakan palet atau tumpuan kayu sebagai media tumpukan barang di gudang.

"Untuk titik-titik yang rawan malah kami tambahkan paletnya menjadi dua lapis, ada tiga lapis untuk mengantisipasi (menghalau air)," kata Ali.

Baca juga: Pemprov DKI Diminta Respons Cepat Aduan Online dari Warga Terkait Banjir

Saat Kota Bekasi dilanda hujan deras semalam, Ali memastikan tidak ada surat suara Pemilu 2024 yang rusak akibat genangan air.

"Alhamdulillah setelah itu berjalan normal, hujan reda, air surut, kami sampaikan saat ini seluruh logistik KPU Kota Bekasi semuanya ditempatkan sesuai SOP," kata dia.

Ali mengatakan, seluruh logistik baik dari kotak suara, bilik suara, salinan dan berkas lainnya dalam keadaan aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com