Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ageng Pemilik Toko Mebel di Setiabudi yang Terbakar: Panik hingga Nyaris Tabrak Kendaraan Lain

Kompas.com - 11/01/2024, 19:35 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ageng Saputra (39), salah satu pemilik toko mebel di Jalan Dr. Saharjo, Setiabudi, Jakarta Selatan, mengaku, sempat panik saat karyawannya memberitahu bahwa tokonya terbakar.

“Pas dikabarin sama karyawan, saya secepat mungkin untuk ke toko. Jadi jatuhnya panik, ya,” ujar dia kepada wartawan, Kamis (11/1/2024).

Bahkan, saking paniknya, Ageng nyaris menabrak kendaraan lain ketika bergegas memacu kuda besinya dari kediamannya ke arah toko.

Baca juga: Kendaraan dari Arah Tebet ke Manggarai Dialihkan Imbas Kebakaran Toko Mebel di Setiabudi

Ia disinyalir tak fokus karena asap hitam tebal membumbung tinggi dari kejauhan.

“Saya juga hampir nabrak kendaraan lain pas naik motor ke sini (lokasi kebakaran). Soalnya buru-buru, pengen cepat sampai,” tutur dia.

Walau demikian, tak banyak yang bisa dilakukan Ageng saat tiba di lokasi.

Sebab, situasi sudah tak kondusif karena si jago merah menyala dengan hebat.

“Saya akhirnya cuma ingin memastikan apakah karyawan saya selamat semua. Alhamdulillahnya enggak ada korban jiwa, cuma kerugian materiel saja,” ungkap dia.

Baca juga: Sejumlah Toko Mebel Kebakaran di Jaksel, Sempat Terdengar Beberapa Kali Ledakan

Lebih lanjut, Ageng menduga, kebakaran berasal dari salah satu toko gas yang berjualan tak jauh dari toko mebelnya.

Pasalnya, terdengar bunyi ledakan yang cukup keras sebelum api membara.

“Terdengar ledakan dari toko yang tak jauh dari lokasi toko saya. Karena di sini kan banyak busa dan bahan mudah terbakar, jadi merambat dengan cepat,” imbuh dia.

Sebagai informasi, kebakaran melanda sejumlah toko mebel di Jalan Dr. Saharjo, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (11/1/2024) siang.

Api berkobar sejak pukul 14.45 WIB dan tak kunjung padam meski hujan mengguyur.

Walau begitu, per pukul 18.00 WIB, pemadam sudah bisa menaklukkan api.

Kini, pemadam tengah melakukan pendinginan di lokasi kebakaran guna memastikan tak ada sisa-sisa api yang menyala.

Baca juga: Lapak Barang Bekas di Cakung Kebakaran, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp 800 Juta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com